35. Sebuah Panggilan Dari Mama

482 90 33
                                    

"Eh Bang Hyunjae, cewek tuh lebih suka dikasih coklat apa bunga?" tanya Eric dari kursinya.

"Nggak salah nih lo nanya sama Bang Hyunjae?" celetuk Sangyeon.

Hyunjae cuma melirik Sangyeon dengan sabar, lantas kembali mengalihkan atensinya kepada Eric. "Kalo menurut gue cukup kasih cinta aja sih," jawab Hyunjae.

Sunwoo yang di kursi seberang lagi sibuk di depan laptop, ikut nyeletuk sesaat. "Jiakhhhhh, dangdut banget Banggg"

"Emang ni anak sekarang gini banget, bucin." timpal Sangyeon yang membuat Hyunjae memprotes. "Anjir, enggak." ucapnya tetep stay cool.


"Emang lo mau nembak cewek, Ric?" tanya Hyunjae kemudian.

Eric terlihat menghela nafas.
"Belom sih, cuma lagi pedekate.. tapi bingung mo kasih apa, coklat apa bunga?" Cowok dengan rambut kecoklatan itu terlihat bingung tapi gemes.

"Kenapa pilihannya cuma dua itu?" tanya Hyunjae.

"Kan biasanya umumnya gitu kan?"

"Nggak usah ngikut yang umum, coba cari yang unik atau yang lo banget gitu,"

"Contohnya?"

"Contohnya.." Hyunjae berpikir sebentar.




"Contohnya lo bikinin makanan hasil karya lo sendiri. Lo hias hias, yang lucu."

"Ini mah pengalaman diri sendiri," ledek Sangyeon.

Hyunjae udah pasang wajah mau sikat habis Bang Sangyeon."Ini gue lagi baik loh, mau bantu mikir,"

"Iyeiye maap," Bang Sangyeon langsung tunduk.



"Gitu ya Bang? Eh tapi gue nggak jago masak..."

Hyunjae terlihat tersenyum, adem banget. "Ya lo belajar, justru disitu titik istimewanya. Mungkin hasilnya nggak mewah, tapi perjuangannya itu lho Ric,"

"Gila sih Bang..  lo ternyata se romantis ini,"

"Sayang banget istrinya nggak tau kalo dia romentiez,"

"Haha masa?" tanya Eric kepada Sangyeon.

"Kayak nggak ngerti aja Hyunjae orangnya gimana,"

"Wkwkwk iyasih, Bang Bang.. tsunade banget lo,"

"TSUNDERE YA RIC,"


Hyunjae yang lagi mode kalem cuma memandang datar dua rekan kerjanya ini.





"Emangnya lagi deket sama cewek mana sih lo, Ric?" tanya Bang Sangyeon.

"Ck.. adalah.. cantik pokoknya"

"Cantik kalo nggak baik tak ada guna,"
Hyunjae nyeletuk.

"Hilih... gegayaan banget loo... mentang-mentang udah bucin,"

"Haha," Eric ikut tertawa.

"Gimana bang maksudnya?" tapi ternyata nggak paham.

"Secara nggak langsung dia banggain istrinya loh,"

"Oalaaahh, ekheemmmmm"


Tuh kan, Eric malah ngeceng-cengin.





Ketika Eric dan Bang Sangyeon sibuk nge-ceng cengin. Panggilan telepon terdengar dari saku Hyunjae. Buru buru cowok itu merogoh sakunya.

Dilihatnya layar ponselnya, tertera nama mama.


Mama nelepon?

Tumben..?

Marry Your Heart Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang