Malam ini rasanya ada yang berbeda.
Mirae yang beberapa kali merubah posisi tidurnya akhirnya kembali juga pada posisi awal—miring menghadap Hyunjae.Mirae menghela nafas, sebel banget.
Soalnya....Tiba-tiba pengen jagung bakar.
Bangunin–enggak
Bangunin–
—enggak
Mirae bimbang, Hyunjae terlihat capek banget..
Nggak tega..Pada akhirnya Mirae cuma menyebik diam-diam sambil menangkup pipi Hyunjae.
Dipandang-pandanginya wajah lelah itu.
"Kamu capek banget nggak sih..?" tanya Mirae kepada Hyunjae yang lagi tidur.
"Uang kamu habis ya..?"
"Maaf... Aku ngerepotin terus.."
Jari-jemari Mirae yang sempat terdiam di tempatnya kemudian bergerak buat mengusap lembut. Membuat Hyunjae yang semula tertidur lelap kemudian membuka matanya lamat-lamat. Cowok itu tersenyum kecil dan menatap Mirae dengan separuh kesadaran, tangannya menumpuk tangan Mirae yang ada di pipinya. Lalu sejurus kemudian merem lagi.
Mirae sempat membulatkan mata.
Mampus, kok bangun..
Ya meskipun Hyunjae malah tersenyum padanya —walau kemudian merem lagi.
Ah, tapi bukan senyum Hyunjae yang Mirae mau sekarang.
Mirae cuma mau jagung bakar..Mirae menghela nafas lesu. Yang ternyata hembusannya dapat ditangkap oleh Indra pendengaran Hyunjae.
"Kenapa.." tanya Hyunjae sambil merem, suaranya terdengar serak khas orang mengantuk.
"Pengen jagung bakar..." ucap Mirae pada akhirnya. Agak takut-takut. Takut keputusannya buat bilang ini malah merepotkan.
Mendengar itu Hyunjae mendengus tawa. "Kenapa nggak ngomong dari tadi.." ucap Hyunjae yang kemudian membuka mata.
Dan Mirae cuma mainan jari.
Hyunjae terdiam beberapa detik, lalu mendudukkan dirinya dan mengucek-ucek mata. "Jam berapa sih?" tanya Hyunjae seraya mengucek mata.
"Eum..."
"Jam..."
"D-dua belas...""Dua belas?" tanya Hyunjae agak menaikkan kedua alis. Membuat Mirae manggut-manggut samar. Takut. Lebih tepatnya nggak enak.
"Oh.." jawab Hyunjae simpel—sambil manggut-manggut
Mirae pikir Hyunjae bakal terkaget-kaget lalu melompat, atau nggak mengeluh sambil merayu biar besok aja.
Eh taunya cuma "oh"
Tapi nggak apa sih, Mirae malah seneng dengan respon Hyunjae yang simpel seperti itu.
"Kamu nggak marah..?"
"Kudu marah sama siapa? Kamu? Mochi?"
"Ya.. siapa tau.."
"Yang aku marahin jagung bakarnya aja deh, bisa-bisanya godain kamu malem-malem,"
Dan Mirae cuma hehe hehe.
Tapi jam segini nyari dimana ya..
Hyunjae memutar otak.
Butuh waktu beberapa menit buat cowok itu berpikir di pinggir ranjang.. Sampai-sampai Mirae memandang melas ke arah Hyunjae"Sabar ya.." ucap Hyunjae ketika di dapatinya Mirae terus memandangnya yang lagi mikir.
Kalau begini ceritanya Hyunjae jadi merasa punya tanggungjawab buat mikir cepet. Duh, pokoknya Hyunjae harus dapet solusi!
![](https://img.wattpad.com/cover/255773791-288-k171776.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Marry Your Heart
FantastikI didn't marry you, I married your heart. Hyunjae yang kelewat tsundere mana tau siapa itu Mirae, yang Hyunjae tau hanyalah ia diam-diam jatuh hati dengan keberadaan cewek itu. [Romance-Fantasy Marriage Life] Highest rank : #1 in Hyunjae | 130221 #1...