MCH

5.7K 247 0
                                    

16. Batas suci

Pagi harinya, rumah sudah terdengar sangat ramai sekali, wajar saja. Raveena sedari pagi tadi suaranya terus saja mengelegar membicarakan tentang batas suci

"Mulai hari ini! Pokoknya semua ada batasnya!" teriak Raveena berjalan dengan nafas mengebu sedari tadi mengitari kamarnya ini. Dengan di kedua tangannya terdapat selotip hitam juga gunting

Rasen menatap Raveena malas, dia memerhatikan saja gadis itu yang mengamuk tak jelas sedari pagi tadi

"Pokonya! Kasur ini di bagi dua! Lemari bagi dua! Lantai bagi dua! Dan juga...." Raveena memasang selotip itu lalu menempel note kecil di setiap batasan itu

Bertulis Batas Suci

"Rasen!" teriak Raveena menghampiri Rasen yang berdiri di ambang pintu kamar menatap dirinya datar

"Denger baik-baik ya! Lo gak boleh lewatin batas suci ini, lewat batas suci gue panggil malaikat izrail ntar!" Ucap Raveena dengan nafas mengebu

Akibat ulah Rasen semalam itu membuat Raveena trauma hingga akhirnya dia memutuskan untuk membuat batas suci sebagai batasan nya agar Rasen tidak berulah lagi. Bisa-bisa kena brokenpasutri nya dia

Rasen membenarkan posisi berdirinya itu, dia maju melangkah mendekat ke Raveena. Lantas Raveena langsung memundurkan langkah nya karena takut.

"heh! Batas suci! Ingat lo" Raveena melolotkan kedua bola matanya itu. Dia gugup sekarang melihat Rasen yang menatap nya dengan tatapan tidak bisa diartikan

"Gue suami lo, gue bebas mau ngapain lo" ucap Rasen membuat Raveena merinding seketika

"En-enak aja lo, gue gak mau diperkosa sama lo, badan gue bisa gak suci lagi" gelagap Raveena

Rasen memasang smirk nya itu, dia terus melangkah mendekat ke Raveen yang memundurkan langkah nya

"Plis Sen, lo mau ngapain gue, jan macem-macem ya lo jamal!" Raveena gugub, demi apapun dia sangat bingung mau bagaimana sekarang, dia mau kabur tapi bagaimana? Rasen menghalangi jalan keluar untuk dirinya

"Kenapa gugup hmm..." kata Rasen dengan nada suara lembut

Raveena memejamkan kedua bola matanya itu, dia bersiap-siap untuk berteriak

"Lo-"

"RASEEN PLISS!!! GUE GAK MAU!! MASA DEPAN GUE DENGAN SUNGHOON MASIH PANJANG, KASIHAN JODOH GUE SUNGHOON NANTI JADI PERJAKA TUA DI KORSEL!" teriak Raveena panik, sudah cukup semalam Rasen yang hampir memperkosa dirinya.

Rasen lantas langsung menjauhkan dirinya dari Raveena, cowok itu menutup telinganya karena teriakan Raveena yang sangat kencang

"Ck, cepetan siap-siap kalau mau sekolah" ujar Rasen pada Raveena. Raveena mengangguk cepat "Iya"

🎶

Lulu duduk di bangku kantin seorang diri, merasa gabut sekali karena menunggu Raveena yang di panggil guru bk akibat Raveena yang tidak sengaja mendorong Abi Ledi yang notebnya guru agama islam di SHS itu mendorong guru itu ke dalam selokan sekolah.

Dan alhasilnya Raveena sekarang sedang berurusan di ruang bk. Lulu mengunyah somay nya sambil memainkan ponsel mahal nya itu

Raveena kampret
online

|Veen udah blm?
|Lama amat ajr
12.01

Tidak berselang lama pun, pesan nya sudah dibalas oleh Raveena

My Cool HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang