MCH

5.3K 224 3
                                    

24 • Ternyata salah?

Ria sedari tadi terus diam sambil menunduk. Dia ajak Rasen berbicara pun Ria tetap diam. Rasen merasa bersalah dengan Ria yang di bully oleh Raveena barusan.

Entah ada apa dengan istri nya itu sampai ngamuk-ngamuk pada Ria. Daat dia baru datang di kelas XII IPS 4 bersama Ragel tadi langsung saja dia melihat Raveena yang menyiksa Ria.

"Ria, udah sampe" kata Rasen yang langsung membuyarkan lamunannya Ria.

"Ah iya makasih Rasen" ucap Ria gelagapan

Rasen mengangguk, dia hendak pergi namun dengan cepat Ria langsung saja mencegah cowok itu.

"Rasen aku mau tanya sama kamu" ucap Ria menatap Rasen serius

Rasen mengangkat alisnya sebelah "Apa?"

Ria mengulum bibirnya, dia takut untuk menanyakan ini tapi bagaimana pun dia sangat penasaran dengan hal itu. "Apa benar Raveena itu pacar kamu?" tanya Ria hati-hati

Rasen menatap Ria bingung "Kata siapa?" bukan menjawab namun bertanya balik

Ria mengeleng "Ah enggak kok, aku masuk ya" kata Ria langsung saja berbalik pergi

Rasen menatap Ria bingung, apa yang barusan dia dengar tadi? Dia dan Raveena pacaran? Itu salah, dia tidak pacaran dengan Raveena.

Dia istri gue batin Rasen bersiap mengijakkan pedal gas motor nya.

Ria berjalan memasuki rumahnya dengan langkah pelan, dia sedang was-was saja takut ada Ahnaf abangnya yang datang dengan melihat nya yang berpenampilan acak-acakan.

Ria menghela nafas nya lega saat sudah masuk ke kamarnya, dengan cepat Ria langsung pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Setelah selesai, Ria berjalan menuju ke jendela kamar nya. Dia tersenyum senang "Rasen belum punya pacar kan ternyata, jadi Raveena bohong soal itu" ucap Ria tersenyum malu.

Ting!

Sebuah notifikasi pesan masuk, Ria segera membuka pesan tersebut yang ternyata dari abangnya.

Abang Anhaf
online

Udh smpe rmh blm?|
Di antr Rasen kn?|
04.02

|Udah kok bang
|Iya, tadi Ria diantar Rasen
04.02

Bagus deh, abang
pulang malem hari ini,
soalnya abis kuliah
abang mau langsung kerja|
Kamu yg baik dirumah ya|
04.02

Ria tersenyum kecut, inilah yang sangat dia sedihkan. Semenjak kedua orangtua nya yang telah meninggal dunia akibat kecelakaan di kereta. Membuat dirinya dan abangnya terpaksa harus hidup mandiri.

Walau abangnya yang sekarang bekerja sebagai barista di sebuah cafe di jakarta ini. Ria masih bersyukur setidaknya dia masih bisa bersekolah dan bertahan hidup sampai sekarang.

Hidupnya dari dulu memang sangat sederhana. Tapi dia tidak pernah menyalahkan takdir yang begini.

|Oke bang
04.05

Setelah selesai membalas pesan dari Anhaf, Ria pun segera mematikan ponselnya itu. Lalu meletakkan di atas meja belajar yang terletak tak jauh dari jendela kamarnya ini.

🎶

"LO NGGAK USAH DEKET-DEKET GUE YA!" teriak Raveena kencang, dia sedari tadi terus saja mengusir Rasen yang baru saja pulang ke rumah. Dia sangat jengah melihat cowok ini apalagi setelah kejadian sepulang sekolah tadi.

My Cool HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang