#39

29.5K 1.4K 65
                                    

Happy Reading!

•••🐒•••

Seseorang berjalan dengan sangat terburu buru menyusuri koridor. Saat telah memasuki kelasnya, ia langsung berjalan kearah bangku kedua dari belakang pojok. Tempat dimana Nayara duduk di bangkunya.

"Gue mau ngomong sama lo!" Ujarnya mencekal erat tangan Nayara

Nay menatap datar orang itu yang sudah berdiri tepat dihadapannya. "Tinggal ngomong!"

"Keluar bentar gabisa?!" Ujarnya tajam, membuat Nayara tersenyum hambar

"Suruh aja yang dikelas keluar! Gue males buat pergi keluar" Titah Nayara, membuat orang itu mengepalkan tangannya menahan emosi

"Kenapa kok diem aja? Suruh aja! mereka pasti bakalan keluar kok. Lo kan ketos terhormat!" Sambung Nay tersenyum devil

"BISA KELUAR BENTAR?! TINGGALIN GUE SAMA NAYARA DI KELAS!" Titahnya yang mendapati tatapan dari semua penghuni kelas

"Lo mau ngapain sama dia?" Bisik Nesya yang ditatap oleh Nayara

"Biasalah!" Seru Nay tersenyum geli saat Nesya mendengus

"GAESS KELUAR BENTAR YA!" Timpal Nay yang diangguki semuanya dan langsung berlalu pergi dari kelas

"Gue juga nih?" Tanya Nesya

"Iya dong caca ku sayang!" Gemas Nay

"Kalo mau ribut, kabarin! Gue mau ikutan" Seru Nesya yang langsung berlalu pergi dari kelas. Sedangkan Nay? Ia terkekeh pelan seraya mengangkat jempolnya

Rissa tersenyum tipis saat mendapati dirinya dan Nayara saja yang berada di dalam kelas. "Lo ngomong apa aja sama Aldar? Sampe dia putusin gue?"

"Gue bilang, kalo lo itu pernah tidur sama Dipta!" Seru Nayara dengan nada sedikit berbisik diakhir kata. Sengaja, ia berbicara ini padanya. Supaya apa? Ya supaya bisa ribut lahh!!

Rissa mengepalkan tangannya penuh emosi, membuat Nayara tersenyum sinis mendapati wajah Rissa yang begitu masam sekali.

"Maksud lo apa ngomong gitu sama Aldar, hah?!" Emosinya mencekram kerah baju Nayara erat

"Usshhhh! Biasa aja dong mbaknya" Ujar Nay tersenyum sinis seraya melepaskan cengkraman dikerah bajunya

"Tarik omongan lo Nay! Tarik omongan lo! Bilang sama Aldar kalo gue ga pernah tidur sama Dipta!" Pintanya seraya mengguncang kedua bahu Nayara

"Kalo gue tarik omongannya, yang ada nanti lo yang menang sayang!" Seru Nayara dengan nada melas, seraya menyampirkan rambut Rissa kebelakang telinganya

"Lo berani main main sama gue Nay? Hah?! Lo tau kan gue ini siapa?!" Ujar Rissa tajam, membuat Nay berpikir keras

"Lo ituuuuuuuuuuuuu monyet!" Seru Nay tersenyum manis

Plak!

Nay sedikit meringis saat merasakan sebuah tamparan mendarat di pipi kanannya. Rupanya Rissa ini benar benar mengajaknya untuk perang hari ini! Seketika Nay langsung mengeluarkan smirk nya menatap Rissa datar dihadapannya.

Lantas Nay langsung menarik rambut Rissa dengan kasar dan ditariknya ke pojok dinding tersebut. Ia menghempaskan tubuh Rissa dengan kasar, sehingga dirinya menabrak dinding dibelakangnya dengan sangat kencang.

Rissa memejamkan matanya saat merasakan rasa nyeri di tulang punggung belakangnya. Membuat Nay tersenyum senang. Nay mendekati tubuh Rissa, yang masih memejamkan matanya. Perlahan ia mulai mengusap pipi mulusnya.

ALDARESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang