15. Obat Baginda Kaisar

271 49 1
                                    

"Dengan kata lain, bisakah kau untuk mencintaiku kembali? tanpa memandang orang lain."

[Our Destiny : 29 - 04 - 2021]

*****

Taehyung mengambil kembali anak panah miliknya, lalu menariknya cukup kuat sebelum ia melepaskannya ke tempat sasaran yang ada di depan matanya.

1

2

3

Sraaash!

"Tepat sasaran." teriak salah satu penjaga yang ada di area latihan panahnya.

Taehyung lagi - lagi mengambil anak panah yang tersedia diatas meja, lalu ia tembakan ke sasaran tersebut.

1

2

3

Sraaash!

"Tepat sasaran." teriaknya lagi.

Sraaash!

"Tepat sasaran."

Sraaash!

"Tepat sasaran."

Sraaash!

"Tepat sasaran."

Seokjin yang sejak tadi memperhatikannya, tampak menarik senyum sinis disana.
ia bingung apa yang sedang Taehyung lakukan sekarang, sedang latihan. Atau sedang menyombongkan kehebatannya.

Sraaash!

"Tepat sasaran."

"Anda sangat hebat." puji Seokjin dari bawah bersama tepukan tangan kecil.

"Bukankah kau juga bisa melakukannya."

"Dalam memanah, hamba tidak sehebat anda Yang Mulia. panahan anda adalah yang terbaik."

"Bagaimana bisa kau berkata begitu, disaat kau belum mencobanya." balas Taehyung menghentikan aksi panahnya, lalu menatap wajah Seokjin yang berada dibawah.
"Naiklah ke atas sini, ini perintah."

"Baik Yang Mulia." Seokjin mengangkat kakinya untuk menaiki anak tangga, lalu berdiri disamping Taehyung.
Memandang papan panah yang berada jauh didepannya.

"Ambil ini." ucap Taehyung memberikan sebuah busur panah pada Seokjin yang ada disampingnya.

"Apa kau bisa, mengenai lingkaran merah yang ada di depan sana. Jika kau berhasil mengenainya, maka aku akan memberikanmu sebuah hadiah."

"Aku tidak perlu hadiah, aku hanya menemani anda latihan saja Yang Mulia."

"Ck, kau akan menyesal jika menolak hadiah dariku."

"Hamba yakin, hamba tidak akan menyesal."

"Semoga begitu, tembak saja anak panahmu."

Seokjin menganggukan pelan kepalanya, lalu sebelah tangannya mengambil sebuah anak panah yang berada diatas meja.
Matanya menutup sebelah untuk fokus pada sasaran yang ada didepannya.

Dan ....

Sraaash!

"Tepat sasaran." teriak penjaga disana.

"Tembakan yang bagus, cobalah sekali lagi."

"Baik Yang Mulia." Seokjin kembali mengambil sebuah anak panah yang berada diatas meja.
Pandangannya tampak fokus seperti sebelumnya pada papan panah yang berada jauh didepan sana.

Our Destiny [TAMAT✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang