[PROSES REVISI] REVISI DI DAHULUKAN SEBELUM END!!
"Sebuah rasa tidak dapat berubah karena dipaksakan. Tapi rasa juga bisa berubah karena terbiasa"
-Hero Arga Lecester Atkindson
"Cinta bukan hanya datang karena pandangan pertama, tetapi cinta bisa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi harinya dua sejoli yang baru saja menikah itu masih bergelung dengan selimut, dengan posisi saling memeluk satu sama lain.
Kring Kring Kring
Matahari belum terbit,tetapi alarm milik gadis cantik itu sudah berbunyi. Sengaja memang ia menyalakan alarm sewaktu shubuh, karna ia masih memiliki kewajiban solat shubuh.
Gadis cantik yang sekarang sudah berstatus menjadi istri itu pun terbangun dari tidurnya. Mata gadis itu melotot tatkala melihat jika dirinya dan sang suami berpelukan satu sama lain. Vira yang melihat pakaian nya masih utuh pun bernafas lega.
"Mas Arga!" Panggil Vira setengah berteriak dan langsung melepaskan pelukan itu dengan paksa.
Arga yang mendengar bahwa ada yang memanggilnya pun membuka matanya secara perlahan. "Kenapa?" Tanya nya dengan suara serak khas bangun tidur.
"Kenapa meluk-meluk Vira?"
"Ga sadar," Ujarnya setengah tertidur.
Vira pun mendengus kesal, "Sholat gih, udah jam 5,"
"Bentar lagi," Ujar Arga sembari mencari posisi yang nyaman.
"Udah jam 5 Mas,buruann"
"Iya iya" Ujarnya sembari bangun dari tidurnya lalu berjalan kearah kamar mandi untuk mengambil air wudhu
Sembari menunggu Arga keluar dari kamar mandi, Vira pun membereskan kasur dan menyiapkan alat sholat.
Ceklek
Arga pun keluar dari kamar mandi dengan wajah yang sudah segar dari sebelumnya.
"Kamu wudhu juga gih, kita sholat berjamaah,"
Vira pun mengangguk dan langsung masuk ke kamar mandi untuk mengambil wudhu.
Tak lama Vira keluar dan langsung memakai Mukena yang sudah ia siapkan tadi. Sama hal nya dengan Arga, yang sekarang sudah memakai sarung.
Mereka berdua pun melaksanakan sholat shubuh berjamaah.
-------
Acara resepsi pun dimulai. Saat ini Arga dan Vira sedang duduk di pelaminan. Resepsi diadakan di hotel milik papa Demian. Desain nya pun sangat mewah.
Banyak wartawan yang juga hadir di acara resepsi ini.
Tamu undangan pun sangat amat ramai,yang membuat dua pengantin itu lelah berdiri. Apalagi Vira, ia berdiri dengan memakai heels setinggi 7,5 cm. Sebenarnya Vira sudah terbiasa menggunakan heels karna acara fashion show,tetapi jika berdiri terus tetap saja kakinya akan sakit.
"Kamu kalo capek duduk aja,"
Vira pun menggeleng, "Ga enak sama tamunya,"
Tak lama Syera pun datang untuk mengucapkan selamat pada sahabat sekaligus bos nya itu.
"AAAAA SAHABAT AKU UDAH NIKAH UNCH," Teriaknya sembari memeluk Vira dengan erat.
"Sssttt, Syer jangan teriak-teriak, masih banyak tamu." Ujar kekasih Syera yang bernama Reyhan. Syera memang sudah memiliki kekasih sejak seminggu yang lalu.
"Hehe,maaf gue seneng banget soalnya," Ujarnya sembari terkekeh ringan, dan melepaskan pelukannya dengan Vira.
"Lo nyusul gue ya habis ini, jangan lupa kalo mau nikah ntar pake gaun dari butik gue,"
Vira pun malu dengan perkataan Syera yang ingin dirinya memiliki anak.
"Oiya ini kado dari gue, jangan lupa dipakee,"
Setelah mengucapkan selamat ke Arga juga, Syera dan Reyhan turun untuk menikmati hidangan yang ada disana.
Tak lama dari Syera dan Reyhan turun, datanglah Rafael,sahabat Arga.
"Wah broo,congrats yak! udah nikah aja lo, ganyangka gue."
"Iyalah,emang lo yang jomblo trus?"
"Dih, dasar mentang-mentang udah kawin. Oiya btw nih kado dari gue. Jangan lupa dibuka ye."
"Awas aja kalo aneh-aneh" Arga sudah mulai curiga dengan isinya, karna ia tau sahabatnya ini tidak pernah benar.
---------
Setelah lebih dari 3 jam,akhirnya mereka sudah berada di kamar hotel. Keluarga mereka memang menyewa beberapa kamar,untuk tempat beristirahat setelah acara resepsi.
Saat ini Arga dan Vira sedang rebahan di kasur,mereka berbincang-bincang tentang hal yang random. Tetapi itulah yang membuat mereka semakin dekat.
"Kita pindah ke rumah aku minggu depan ya,"
"Aku terserah mas aja,"
"Mau honeymoon kemana?" Tanya Arga setelah lama hening.
"Terserah mas aja,"
"Tapi kayanya yang deket deket aja deh, kerjaan mas masih banyak"
"Ga honeymoon juga gapapa, lagian Vira juga ada fashion week 3 minggu lagi,jadi kayanya bakal sibuk akhir-akhir ini,"
Arga pun mengangguk, ia terlalu bingung mencari tempat dan waktu untuk honeymoon bersama istrinya. Disisi lain ia sangat ingin sekali pergi bulan madu dengan sang istri, tetapi saat ini keduanya masih sama sama sibuk.
"Yaudah, kita istirahat dulu yuk,"
Tak lama keduanya pun tertidur dengan pulas. Mereka sangat amat lelah, belum lagi nanti malam ada pertemuan keluarga jauh, jadi mereka harus mengisi tenaga terlebih dahulu.
TBC
JANGAN LUPA VOTE NYA GAIS, FOLLOW AUTHOR JUGA YUK💗
