JANGAN LUPA VOTE NYA YA💗
Sudah seminggu Arga dan Vira berada di rumah bunda Nia dan ayah Wisnu. Dan hari ini saatnya mereka pindah kerumah Arga yang akan menjadi rumah Vira juga.
"Udah selesai semua?"
"Ini tinggal masukin make up aku sama perintilan yang lainya," Ujar Vira dengan tangan yang sibuk memasukan perintilan ke dalam tas.
"Mas, jangan lupa tas kantor kamu ya, dimasukin mobil sekarang, biar ga lupa."
"Oke," Jawabnya dan langsung turun kebawah dengan membawa koper dan tas kerjanya.
Saat Arga berada di anak tangga terakhir bunda Nia memanggilnya.
"Nak Arga?"
"Eh iya bun,"
"Udah siap semua ya? Vira nya mana?"
"Belum selesai bun, Vira nya masih masuk masuk in makeup sama perintilan yang lain"
"Oh yaudah, kalian makan dulu ya, bunda masak banyak soalnya,"
--------
"Bun, Vira pamit ya.." Pamit Vira dengan air mata yang terus mengalir. Ia tak siap jika berpisah dengan bunda dan ayahnya.
"Kamu hati hati ya, harus nurut sama Arga, kalo mau keluar izin duluu,"
Vira dan bunda Nia pun berpelukan, keduanya sama sama menangis.
Setelah berpamitan dengan bunda Nia, Vira pun berpamitan dengan ayahnya.
"Ayahh, Vira pamit yaa,"
Ayah Wisnu pun memeluk putri semata wayangnya yang sekarang sudah menjadi istri seseorang. "Pokoknya kamu harus nurut sama Arga ya,"
Vira pun mengangguk. Setelah berpamitan dengan kedua orang tuanya,sekarang saatnya Arga yang berpamitan dengan mertuanya.
"Bun, yah Arga pamit ya,"
"Iya, kamu harus jagain putri ayah ya, jangan sakitin dia,"
Arga pun mengangguk dan langsung menyalimi mertuanya.
Keduanya pun memasuki mobil setelah selesai dengan acara berpamitan.
"Gak mau mampir kemana dulu?" Tanya Arga setelah lama hening.
"Kayanya engga deh, mending langsung aja, soalnya mau beberes rumah juga."
"Oke,"
--------
"Assalamualaikum,"
"Waalaikumsalam, eh den Arga, non Vira, sini atuh bibi bantuin,"
"Terimakasih bi,"
Keduanya telah sampai di rumah Arga. Ralat. Rumah mereka. Langsung saja Vira beberes bajunya untuk memasukan kedalam almari yang sudah Arga siapkan sebelumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARGARA (On Going)
Random[PROSES REVISI] REVISI DI DAHULUKAN SEBELUM END!! "Sebuah rasa tidak dapat berubah karena dipaksakan. Tapi rasa juga bisa berubah karena terbiasa" -Hero Arga Lecester Atkindson "Cinta bukan hanya datang karena pandangan pertama, tetapi cinta bisa...