Extraodinary Love

36

Author pov.
Hari minggu, hari yang sangat membahagiakan bagi semua orang karena mereka bisa menikmati waktu tidur mereka lebih lama ketimbang hari-hari biasanya. Namun sepertinya chaeyeon tidak sama seperti orang-orang itu, karena di saat jarum jam masih berada di angka tujuh, chaeyeon tampak sudah rapi dengan setelan olah raganya untuk bersiap jogging.

Tepat setelah chaeyeon membuka pintu kamarnya, chaeyeon melihat sang adik baru saja pulang.

"Kenapa baru pulang ?"

Tentu saja chaeryeong yang mendapat pertanyaan seperti itu langsung merasa gugup, apa lagi kakaknya itu bertanya dengan wajah menakutkan.

"A-ah i-itu un..
Mm.."

"Pulang sama siapa ?"

"Mm..
I-itu ryujin unnie ada di bawah."

"Ya udah masuk kamar sana, tidur lagi, biasanya kan lo jam segini masih ngebo. Gue tinggal jogging dulu ya, mau nitip apa ?"

"E-eh ? E-engga usah un."

"Ya udah gue pergi dulu ya." Setelah berucap, chaeyeon tersenyum hangat sambil mengusap lembut kepala gadis kecilnya itu.

Eh chae,
Mon maap, ade lo udah ga gadis deng😭

Tanggapan kakaknya yang sangat di luar ekspetasi chaeryeong itu berhasil membuat dirinya merasa sangat tersentuh. Dan karena hal itu chaeryeong langsung memeluk erat sang kakak yang hendak melangkah pergi.

"Aku sayang banget sama unnie."

Perkataan tulus yang ke luar dari mulut adiknya itu berhasil membuat chaeyeon tersenyum.

"Iya-iya, gue tau kok, udah ah keburu panas nanti gue joggingnya."

"Ati-ati ya un."

Tanpa menghilangkan senyuman di bibirnya, chaeyeon menganggukkan kepala, setelah itu kembali melangkahkan kakiknya.

Saat chaeyeon sedang berjalan menuruni tangga rumahnya, chaeyeon melihat sang sahabat, yaitu Shin Ryujin ternyata memang masih berada di bawah sesuai perkataan chaeryeong.

"Woy bangsat, ngapain lo ?"

Ryujin yang sedang duduk di sofa ruang tamu rumah chaeyeon sambil menggigit kukunya seperti orang penuh pikiran itu langsung mengangkat kepalanya untuk melihat sang pemilik suara.

"Ah,
I-itu chae.."

Sama halnya dengan chaeryeong tadi, ryujin juga tampak sangat gugup dan gelagapan saat hendak menjawab pertanyaan chaeyeon.

"Bi, minta tolong bikinin susu dua ya."

Seperti tidak mempedulikan kegugupan sahabatnya itu, chaeyeon malah meminta tolong kepada pelayan di rumahnya itu untuk membuatkan susu.

"Ah baik non."

"Lo lagi ga keburu-buru kan ? Temenin gue nyus..
Eh anjir kok jadi ambigu gitu didengernya. Ah pokoknya temenin gue minum dulu."

"Bukannya lo mau jogging ?"

"Ga jadi deh, lagi mendung juga, males gue. Ayok ikut gue, kita ngobrol di taman aja."

Ryujin cuma bisa nelen ludah gaes, dia udah siap kalau emang harus dapet bogem dari chaeyeon.

Akhirnya dua sekawan itu berjalan bersama menuju ke taman yang terletak di belakang rumah mewah milik keluarga Lee.