O6

693 113 7
                                    

"Abel"

Abel noleh ke belakang dan mendapati Satria yang lari-lari kecil ke arahnya.

"Kok lo tumben jalannya dari situ, bukan dari sana?" dia sempet nunjuk ke arah berlawanan. Satunya arah lapangan satunya parkiran.

"Ooh, nggak bawa motor gue hari ini"

"Hah? Terus naik apa ke sekolahnya?"

"Ojol"

"Kok tumben?"

"Masih agak pusing aja gue"

"Gara-gara kemarin?" Abel ngangguk

"Kenapa berangkat kalo tau masih pusing?"

Abel ikut berhenti jalan waktu Satria tiba-tiba berhenti sambil ngomong pakai manyun-manyun.

Tanpa sadar Abel ketawa. Lucu banget Satria, nggak bohong.

"Pusing doang dikit, Sat, bukan lumpuh. Masih bisa jalan ini"

"Ya tapi kan mending juga istirahat dirumah, biar cepet enakan"

Abel senyum "Nanggung ah. Kan sekolah tinggal hari ini sama besok aja."

"Ya tapi kan--"

Abel nepuk bahu cowok itu dua kali, hitung-hitung juga ngeberhentiin Satria yang kalo udah ngomel suka ngelebihin bawel mamanya.

"Nggak apa-apa, Sat. Santai kenapa sih? Nggak bakal kenapa-kenapa gue. Orang sekolah juga gini-gini doang"

"Lagian kan hari ini gue ada jadwal lomba" sambung Abel bikin Satria noleh "Lomba apa?"

"Menghias tumpeng"

Satria muter bola matanya males "Yaelah, Bel, timbang menghias tumpeng doang juga. Dibela-belain berangkat pas sakit"

"Loh, kan itu namanya tanggung jawab, Sat. Terus kan ini menghias tumpeng, siapa tau kan abis itu jadi acara makan-makan gratis? Kalo gue nggak berangkat, nggak kebagian kan sayang dong"

Satria cuma hela napasnya. Masalah makan, Abel nggak pernah yang namanya nggak semangat. Udah nggak heran Satria tuh.

"Loh, Bel, lo kok masuk?"

Tuh kan, pas sampai kelas temen-temennya malah pada nanyain gitu. Emang kenapasih kalo Abel sekolah? Kan Abel pengen makan gratis:(

"Ya masa keluar?"

Karena jawabannya Abel ngadi-ngadi, Jessica mutusin buat nggak nanggapin lagi. Malah makin nggak bener bisa-bisa.

"Lo kenapa nggak libur aja dulu, Bel? Lagian classmeet ini"

Abel geleng "Bosen tau, Jun, dirumah. Mending juga disekolah, kan ramai hehehe"

"Eh iya" Abel nepuk dahinya pelan, dan itu bikin Juno noleh "Baju or lo, belum kering. Gimana dong?"

"Yaa nggak apa-apa"

Abel mengernyit "Kok gitu? Bukannya bakal dipakai hari ini?"

"Nanti pinjem aja ke yang lain. Gampang kok"

"Serius?"

"Iyaaa"

"Okay, tapi um... maaf ya, Jun"

Juno ketawa kecil "Nggak apa-apa, Bel. Beneran deh"

Terus obrolan keduanya terpotong karena tim futsal udah pada dipanggilin buat siap-siap tanding.

;,

"Sini, Bel, sama gue aja yang bawa"

"Hah?"

"Gue aja, lo kan lagi sakit"

SOLITUDE ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang