32. Delete

5.5K 730 119
                                    

Taehyung tampak sedang celingukan ke sekeliling Aera yang tengah duduk di kursi panjang taman fakultas teknik, seolah mencari-cari sesuatu membuat gadis itu mengeryit bingung.

"Jungkook mana? Gue perhatiin dari tadi ngintilin lo mulu kok sekarang ngilang dia?"

"Lagi rabes kak, trus gue disuruh nunggu, gak boleh pulang duluan."

Taehyung ikut mendudukan dirinya disebelah Aera.

"Ini cuman perasaan gue aja apa emang bener kalo kalian berdua jadi tambah lengket?"

Aera mengedikan bahunya.

"Oh gue tau!" Aera menolehkan kepalanya, menatap Taehyung yang sedang mengacungkan telunjuknya dengan bibir membulat.

"Lo udah ngakuin perasaan lo ke dia ya?!" Aera tersenyum misterius, dan hal itu membuat Taehyung gemas lalu menyentil kening Aera.

"Kan, bener apa kata gue."

"Ih ya gak usah pake nyentil kening gue dong kak." Protes Aera dibalas cengiran oleh Taehyung.

"Ya lo mah, dari kemaren denial mulu. Gue sendiri yang gemes. Eh tau-tau udah nyatain perasaan langsung."

"Itu juga gara-gara keceplosan kak."

"Keceplosan? Gimana ceritanya bisa keceplosan?"

Aera mengibaskan telapak tangannya.

"Udahlah gak usah dibahas kak, malu gue kalo inget."

Aera mengedarkan pandangannya, dan mendapati beberapa mahasiswi disekelilingnya yang tampak menatapnya dengan pandangan iri. Ada juga beberapa dari mereka yang kemudian heboh setelah melihat dirinya.

Aera mendengus, ia menatap Taehyung dengan mata menyipit.

"Lo ngapain sih kak pake kesini segala? Tuh! gue jadi diliatin fans-fans lo!" Taehyung pun mengedarkan ke sekelilingnya. Dan benar saja, tampak beberapa mahasiswi memandangi dirinya yang sedang bersama Aera.

Bahkan beberapa dari mereka tak segan mengerling pada Taehyung, membuat pemuda itu yang notabenenya buaya, justru membalas kerlingan itu disertai senyum sok tampannya. Tetapi Taehyung memang tampan, paling tampan se kampus malah.

"Lo harus biasa jadi pusat perhatian gini, karna bentar lagi lo juga bakal bikin skandal sama penerus Fangio."

Aera tau yang dimaksud Taehyung, siapa yang tidak tau Fangio? Salah satu orang yang menguasai dunia balap yang namanya sudah mendunia, kalian pasti bisa menebak siapa yang dimaksud Taehyung. Oleh sebab itu Aera menatap Taehyung tajam seolah memperingati.





















Kalau Jungkook bilang ungkapan perasaan Aera yang tidak sengaja tidak berefek apa-apa padanya, berarti ia sedang berbohong. Karena pada kenyataannya, saat kita mendapati seseorang membalas perasaan kita, pasti ada sebuah euphoria tersendiri. Ada perasaan senang, puas, dan lega secara bersamaan. Itulah yang dirasakan Jungkook.

Ia tidak bisa berhenti senyum kala mengingat momen itu. Momen dimana Aera dengan lancar mengakui perasaannya saat mereka masih didalam mobil, dan juga bagaimana gadis itu terkejut dengan apa yang barusan ia katakan sendiri. Bagi Jungkook, menggemaskan.

My Crazy Brother - jjkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang