◜19◞ Pensi - Rencana Laras

5.1K 582 42
                                    

"Lo selalu bisa bersinar dimata semua orang dengan cara lo sendiri."

☆☆☆

SMA GARUDA hari ini sangat ramai, tepat hari ini Pensi sekolah diadakan. Acara sudah berjalan sekarang adalah sambutan dari kepala sekolah.

Kelas 11 IPA 3 yang akan menanti giliran mereka untuk membawakan lagu sebelum memulai lomba.

"Gue deg-degan anjir." Keysa menggulingkan tubuhnya kembali dilantai.

Anak ini sangat suka menggulingkan dirinya jika bingung atau gabut.

"Dari pada lo guling-guling ngak jelas, sana pake sweater dan rok lo."

Tasya sabar menghadapi Keysa yang sejak tadi belum mau mengenakan sweater.

Gladys memasuki kelasnya dengan membawa gitar birunya, namun saat akan memasuki kelas suara seseorang mengagetkan dirinya.

"Kak Gladys." Gladys membalikkan badannya dan menatap gadis yang sedang menunduk itu. Seperti nya adek kelas.

"Kenapa?" Tidak ada intonasi sahabat dinada bicara itu. Hanya nada datar tanpa ekspresi.

"Huum, ini buat kakak." Gladys menatap minuman yang diberikan oleh adek kelasnya itu.

"Buat gue?" Gadis itu mengangguk menjawab pertanyaan Gladys.

Gladys menerima minuman itu, "Thanks, kebetulan gue juga lagi haus."

Gadis itu mengangguk lalu berpamitan pergi dari hadapan Gladys. Gladys menaruh gitarnya disamping lalu membuka penutup minuman ditangannya.

Dan meminum nya habis, Gladys memegang lehernya karena minuman ini terlalu dingin.

Gladys membuang botol itu di tong sampah yang berada disampingnya dan melangkah masuk membawa gitarnya.

Jauh disana dua pasang mata menatap punggung Gladys dengan pandangan yang berbeda.

Sosok itu menatap Gladys sendu dan rasa bersalah. Dia terpaksa melakukan ini.

Sedangkan disana gadis cantik tengah berdiri dengan kedua tangan dilipat didepan dada, senyum sinis terbit diwajahnya.

"Well, kelas gue yang bakal menang untuk lomba seni musik." Laras menatap cowok yang tak jauh dari tempatnya dengan senyum remeh.

Dia menggelengkan kepalanya prihatin, "Bodoh banget sih, see Gladys gue selangkah didepan lo."

Laras melangkah menjauh dari koridor berjalan memasuki kelasnya. Kini dapat dipastikan dia sudah menyingkirkan Gladys.

☆☆☆

Keadaan lapangan utama semakin rame, opening lomba yang akan dibuka dengan penampilan grub musik dari kelas 11 IPA 3 adalah yang dinanti oleh mereka semua.

Kelas yang dikenal akan keburukannya menjadi opening pensi tanpa seleksi? Mereka semua penasaran sebagus apa mereka.

"Itulah sambutan dari kepala sekolah kita, apa kalian semua sudah siap melihat penampilan dari grub musik kelas 11 IPA 3?" Tanya MC yang dijawab sorakan setuju.

Sedangkan kelas Riski sudah membagi dua gelombang, 15 orang diatas panggung dan 16 orang lainnya didepan panggung.

"Baik kalau begitu, kepada kelas 11 IPA 3, waktu dan tempat dipersilahkan. Tepuk tangan nya dulu dong!" Mereka semua bertepuk tangan.

Riski sebagai ketua kelas berjalan lebih dulu yang disamping ada Gladys dengan gitar birunya.

Riski dan Gladys berdiri ditengah panggung dengan mic didepan mereka.

SAGLA (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang