#23 - Nostalgia

1.8K 123 0
                                        

Enjoy ya-!

_________________________

Sekarang Ara sudah dikelasnya, memerhatikan dosen menjelaskan materi, Ara anak yang agak lemot, ia harus harus beberapa kali memahami baru bisa menjawab beberapa soal. Bukan tak pintar, saat sekolah menengah pun Ara selalu dalam lingkup kategori 10 besar.

"Gue jadi pengen nostalgia deh..." Gumam Ara sambil memainkan pulpen nya, mengetuk ngetukan pulpen itu pada buku cetak yang cukup tebal.

"Je! Nanti ajak Kelvin sama Nathan kesekolah lama yuk, gue kangen!"
Bisik Ara kesamping kirinya,

Jesicca terlihat berfikir beberapa saat, lalu mengangguk mengacungkan jempolnya.

"Muah!" Ara tersenyum memberi Jesicca flying kiss

Jesicca terkekeh kecil, lalu kembali memperhatikan dosen didepan.

•••

"Bebep ku sayang!!! A'a mu ini datang yang!" Seruan rusuh itu menggema dikelas Ara.

"Anak farmasi satu ini berisik banget sih!" Cibir Tina yang hendak pergi meninggalkan kelas.

"Sirik aja lo, gak ada yang nyamperin kan?? Hahaha! Mampus!" Balas Nathan pedas, menatap Tina sinissinis

"Anak ilkom garang garang semua anjir..." Gumam Nathan, lalu menghampiri Jesicca.

"Bep kantin yuk!" Ajak Nathan yang sudah duduk diatas meja

"Ayo, Ra kekantin yuk!"

Ketiga nya berjalan beriring keluar, diiringi dengan tawa kecil yang tercipta oleh Nathan.

Dikantin

"Mba wawa! Ara mau nasi uduknya ya! Kerupuknya banyakin sama tempenya dua!" Seru Ara sebelum duduk

"Jangan teriak teriak napa sih!" Tegur Jesicca sambil menyentil kening Ara.

"Ih? Jeje gak sopan, gue aduin ni ke Kelvin!" Ancam Ara menyipitkan matanya

"Aduin aja! Gue punya Nathan kok!" Balas Jesicca santai, seakan Nathan pasti melindunginya.

"Yang jangan ada urusan sama Kelvin deh, dipecat jadi temen nanti akunya..." Bisik Nathan yang masih bisa didengar oleh Ara.

"Hiih masih numpang sarapan gak usah belaga deh!" Ucap Ara merasa bangga 

"IBU!" Ntah siapa yang berteriak, tapi suara itu terdengar familiar bagi Ara, Ara mencari siapa sosok yang berteriak, matanya langsung terkunci melihat seseorang yang berdiri agak jauh di sana.

"Far-farhan..." Gumam Ara

"Siapa Ra?" Tanya Jesicca

"Lo kenal Farhan Ra?" Nathan pun ikut bertanya.

Farhan adalah salah satu anak dari Osmond geng, tidak masuk kedalam dunia yang lebih gelap lagi alias Osmond versi Mafia/gangster. Satu lagi Faktanya Farhan adalah seseorang yang menoreh luka pada Ara, Farnah yang sudah menjadi luka Ara dimasa lalu.

Flashback on

"GUE TAU LO SAHABAT GUE RA! TAPI LO JUGA HARUS SADAR DIRI! LO SAHABAT GUE, TAPI ANGGI PACAR GUE! ANGGI PACAR GUE KINARA!" Farhan membentak perempuan mungil didepannya, berteriak tanpa memikirkan hati perempuan itu.

Sweet Psycho [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang