15. ALLIES

1.5K 119 1
                                    


Haii❤️

Jangan lupa buat vomment okay?

Follow akun wp aku yaa

Happy reading!!

_______________

Vares adalah lelaki yang tulus

-Aresha

...........


Hari ini adalah hari minggu, jam baru menunjukkan pukul delapan pagi dan Resha sudah siap dengan baju serba hitamnya.

Hoodie oversize hitam, celana jeans kulot hitam, pashmina hitam yang ia masukkan kedalam hoodie oversize lalu kemudian ditutup dengan tudung hoodienya.

Topi hitam dan kacamata hitam juga sudah bertengger pada tempatnya tak lupa masker hitam membuat kesan misterius ada pada diri Resha saat ini.

Ia ingin menemui seseorang kali ini. Dan sesuai perjanjian, setiap ia hendak menemui orang tersebut ia harus menyembunyikan identitasnya.

Ia sudah berpamitan dengan Santi yang sudah mengetahui tujuan Resha dan siapa yang akan ditemuinya.

Resha mengeluarkan mobil lamanya, mini cooper warna hitam yang entah berapa tahun tidak dikemudikan.

Mobil ini hadiah dari Malik saat dirinya berusia 15 tahun. Tapi saat itu Resha belum boleh mengemudi mengingat dirinya belum cukup umur serta belum memiliki surat mengemudi.

Ia melajukan mobilnya dengan kecepatan standar. Ia tidak terburu buru kali ini sehingga dirinya santai saja saat mengendarai mobil.

Setibanya di lokasi dimana ia janjian dengan seseorang tersebut ia langsung memasuki tempat itu. Sebuah rumah yang terlihat tak terawat dengan tanaman yang sudah layu membuat siapapun yang melewatinya pasti mengira rumah ini adalah rumah kosong.

"Assalamualaikum," salamnya.

"Waalaikumsalam." jawab beberapa orang didalam sebuah rumah tersebut.

"ABEL!!" pekik seseorang histeris dan langsung menubruk tubuh Resha untuk dia peluk erat.

"Kalem woi!" sahut seorang laki laki muncul dari belakang wanita itu.

"Gue kangen banget sama lo bel." ucap Amel.

Dia adalah Aretha Amelia, saudari kembar Resha yang memiliki fisik yang sama persis dengan Resha. Dari ujung kepala sampai ujung kaki mereka benar benar tidak ada perbedaan.

Mereka hanya bisa dibedakan oleh orang tertentu. Pastinya orang orang terdekat mereka.

"Gue juga kangen sama lo, cuma bedanya gue nggak lebay!" sinis Resha membuat Amel mendelik tajam.

"Siapa yang lebay?!" tanya Amel sewot.

"Ya lo lah maemunah!"

"Ye Ropeah!"

Ya kurang lebih begitulah apabila kedua saudara kembar ini bertemu. Jika dekat mereka akan beradu mulut sedangkan kalau jauh mereka akan saling merindu.

"Bel," panggil laki laki yang sempat bertemu dengannya tempo hari.

Dia bernama Cakrawala Heldion, kakak laki lakinya.

Cakra sangat menyayangi kedua adiknya ini, ia tak segan untuk menghabisi orang yang berani menyakiti hati maupun fisik kedua malaikatnya ini.

"Abang..." sahut Resha dengan suara kecil.

VARESHA [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang