Sebelum baca, alangkah baiknya kita beri vote ya teman teman
sudah?
oke terimakasih teman, kalian sehat sehat ya
happy reading :)
-
-
-
Kini sudah pukul 12.00 Lala sudah tidur pulas, berbeda dengan Vano yang tertidur tapi tidak bisa diem dan batuk batuk
"Uhuk..uhukk"
"Ehemmm..uhukkk..hiks"
"Hikss sakittt uhukk..uhukkk.hiksss"
"Aaaaa gatellll hiksss....uhukk..uhukk"
"Airrr..hikss..hiksss"
Lala yang sudah tidur pun terbangun mendengar tangisan Vano, ia kaget melihat Vano nangis dan meminta air Lala yang khawatir pun membangunkan Vano
"Vanoo heyy bangun sayang"
"Hikss sakittt...uhukk..uhukk.."
Lala kaget saat menyentuh badan Vano yang sangat panas, ia pun turun mengambil air kompresan, makan, obat dan susu.
"Vano bangun dulu yuk, minum obat" ucap Lala sambil mengelus rambut Vano
(Anggap aja lagi meluk dino)
"Lalaa..hiksss.sak..it..hiksss..uhukk..uhukkk" adu Vano pada Lala sambil terbatuk batuk
"Apanya yang sakit bilang sama aku" tanya Lala dan Vano langsung menunjuk seluruh tubuh dan tenggorokannya
"Kemaren kamu makan gak?" tanya Lala curiga karena ia tahu kalo suaminya telat makan atau tidak makan pasti badannya akan panas
"Hikss..enggakk..hikss lu..pa" ucap Vano tanpa bersalah bisa-bisanya ia lupa makan
"Nih minum air hangat dulu, makan ya aku suapin" tanya Lala dengan lembut sambil mengelus leher suaminya
"Enggak..hiksss..sakitt.hikss" tolak Vano dengan gelegan kuat
"Sedikit aja biar perutnya keisi yaa, aku suapin?
"Jangan nangis nanti tambah pusing" lanjut Lala
"Hikss..paittt..hikss.sakitt..gak bisa nelen hiksss" tangis Vano saat menelan makanan yang diberikan Lala
"Pelan-pelan telennya biar gak sakit"
Setelah makan dan minum obat Lala mengambil senter untuk melihat tenggorokan Vano "Coba aaaaaaa aku liat"
KAMU SEDANG MEMBACA
VANOLA
Random[ END ] ⚡Partnya emang banyak tapi isinya gak terlalu banyak⚡ "Sayang kamu kenapa diem aja,dingin?" "Muka kamu pucet, ayok uda....." ucapan Lala terhenti saat mendengar tangisan Vano "Eh eh kenapa kok nangis ayok naik" "Hikss....Huaaaaa...Vano pen...