Rumah nenek Lala

5.3K 378 20
                                    

Sebelum baca, alangkah baiknya kita beri vote ya teman teman

sudah?

oke terimakasih teman, kalian sehat sehat ya

happy reading :)

-

-

-

Setelah menyelesaikan drama Azam ngambek, sekarang Lala sedang packing baju karena nanti malem kalo gak besok pagi akan pergi kerumah nenek yang ada di Bandung.
Tadi saudara nya telfon katanya kangen sama Lala

"Lala nenen" dari tadi Vano terus mengganggu istrinya, bantuin enggak gangguin iya. Dari tadi selalu minta nenen padahal Lala sudah buatin Vano susu

"Diem, jangan rewel"

"Lala nenenn Vano mau nenen sekarang"

"Yaudah deh kamu gak usah ikut kerumah nenek, biar aja disini tidur sama moly"

"Gak mau, Vano mau ikut Vano mau nenen"

"Besok kalo udah sampe rumah nenek gak boleh nenen, nanti pantat kamu dipukul pake hanger sama nenek kaya waktu itu" ucap Lala sambil memasukkan baju anak anaknya ke dalam tas

"Nenek Lala jahat, pukul pukul Vano. Nenek Vano baik dong gak pernah pukul Vano gak pernah pukul Lala juga" jawab Vano sambil memainkan buntut dino, karena Lala tidak ngasih nenen

"Iyaa kan nenek kamu udah gak ada, jadi nenek gak tau kalo cucunya suka nenen" jawab Lala sambil membuka kancing baju, mengeluarkan nenenya terus Lala langsung menyumpel ke mulut Vano biar diem

"Lwala nenen"

"Iya ini udah nenen, sustt diem ah aku mau packing jangan ganggu dulu yaaa"

Plop

"Lala mau nenen gak?" tanya Vano sambil memainkan nenen Lala

"Enggak"

"Lala mau cobain nenen gak?"

"Mau, aku penasaran kok kamu suka gitu sampe setiap detik minta  nonan nenen nonan nenen terus"

"Sebentar ya.." Vano langsung membuka bajunya dan menarik tangan Lala ke arah nenen Vano. Lala yang melihat itu langsung melotot dan menarik tangannya jauh jauh dari nenen Vano

 Lala yang melihat itu langsung melotot dan menarik tangannya jauh jauh dari nenen Vano

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kok gak mau, tadi katanya mau ayok Lala nenen sama Vano"

"Gak jadi deh, aku udah pernah nyobain waktu kecil"

"Yaudah kalo gak mau Vano tutup lagi, nenen lagi Lala" Vano menutup kembali bajunya terus lanjut nenen pada Lala

"Yakali aku nenen sama Vano, mana pentil nya kecil banget lagi" batin Lala sambil mengelus ngelus pipi suaminya

"Bawa mainannya jangan banyak banyak ya"

"Mawo bawa semwua" jawab Vano yang masih nenen pada Lala

VANOLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang