Sebelum baca, alangkah baiknya kita beri vote ya teman teman
sudah?
oke terimakasih teman, kalian sehat sehat ya
happy reading :)
-
-
-
"Sayang aku pulang ya" ucap Lala, ia sangat bosan di kantor Vano
Vano langsung ngerengek mendengar ucapan Lala "Gak boleh"
"Lala Lala Vano mau main bola, tapi di temenin Lala"
"Kapan? Ayok aku temenin"
"Sekarang, bentar ya Vano kayaknya disini ada baju bola Vano deh" Vano langsung berlari ke lemari mencari cari baju
"Ada gak? Nanti sore aja deh kalo gak hari libur" kata Lala karena badannya pegal pegal semua
"Issss gak mau, Lala temenin Vano main bola sekarang. Ini Vano udah nemu bajunya" Vano menunjukkan bajunya ke Lala dan di jawab anggukan oleh Lala
"Bentar ya" Vano langsung pergi ke kamar untuk ganti baju bola
***
Vano sudah ada di tempat futsal yang gak banyak orang, Vano sudah pemanasan dengan segala gerakkan. Dan sekarang ia sedang berlari lari mengelilingi lapangan, setiap lewat depan Lala Vano langsung dadah dadah seperti anak kecil
"Jangan meleng, nanti jatoh" peringat Lala karena Vano berlari nya malah mundur, tidak menghadap depan
Dan benar baru aja Lala mingkem, suaminya sudah kecengklak. Lala melihat Vano langsung duduk dan menangis.
"JANGAN NANGIS, SEMANGAT SEMANGAT AYOK BANGUN LAGI SAYANG" teriak Lala dari luar lapangan, seperti penonton menyemangati pemain
"HUAAA.....HIKSSS...HIKSSS...LALA HIKSSS...SAKITTT HUAAA.....HIKSSS"
Lala yang mendengar itu langsung berlari memasuki lapangan "Mana yang sakit" tanya Lala sangat panik
"Hikss...kaki Vano hikss...hikss..gak bisa gerak hikss...gimana ini hiksss...Vano gak mau dibuntungin kaki nya hiksss"
"Sussttt ngomong nya gak boleh gitu, bentar aku telfon Joy dulu"
Selesai menelfon Joy, Lala langsung meluruskan kaki Vano dan mengelus ngelus dengan pelan soalnya kalo di pijet Lala takut ada yang salah malah bikin sakit kaki suaminya
"Hikss...Lala sakit hiksss...hiksss"
"Susttt iya iya, gapapa kok besok sembuh udah ya jangan nangis. Malu tuh diliatin"
"Hiksss nenen hikss..Vano mau nen"
"Iya iya nanti nenen di rumah, tunggu Joy jemput ya"
Akhirnya Joy sampai, Vano dan Lala langsung pulang kerumah karena Vano terus ngerengek ke sakitan. Sampai di rumah kaki Vano langsung diurut oleh bibi yang lebih ngerti sedangkan Lala sibuk menenangkan suaminya yang menangis sangat kencang karena sakit
KAMU SEDANG MEMBACA
VANOLA
Random[ END ] ⚡Partnya emang banyak tapi isinya gak terlalu banyak⚡ "Sayang kamu kenapa diem aja,dingin?" "Muka kamu pucet, ayok uda....." ucapan Lala terhenti saat mendengar tangisan Vano "Eh eh kenapa kok nangis ayok naik" "Hikss....Huaaaaa...Vano pen...