VANOLA

Pup Vano keras

Sebelum baca, alangkah baiknya kita beri vote ya teman teman

sudah?

oke terimakasih teman, kalian sehat sehat ya

happy reading :)

-

-

-

Setelah makan siang sekarang mereka berdua sedang berada di ruang bermain, katanya Vano mau ubah posisi karena bosen.

"Lala ini taro mana" tanya Vano sambil memegang sebox lego

"Sini kalo box box taro sini" jawab Lala sambil menaruh box yang ada di tangan Vano

"Lala kasih tau Vano aja biar Vano yang taro nanti kamu capek" ucap Vano sambil mencium kening istrinya

"Kakinya udah gak sakit? tanya Lala sambil mengelap rak rak mainan

"Masih sih, tapi Vano tahan"

"Iyaudah cepet taro..."

"Oh iya Lala, Vano udah 7 hari loh gak eek" ucap Vano yang tiba tiba membahas eek

"Astaghfirullah Vano bisa bisanya belom eek seminggu. Kalo eek itu jangan ditahan bikin penyakit aja sana cepet eek" omel Lala

"Ihh Lala eek tuh gak bisa di paksa..."

"Ya terus gimana, minta obat ke bibi sana biar eek"

"Makan sama minum yang banyak biar cepet eek" lanjut Lala yang masih sibuk mengelap rak rak mainan

"Oke" jawab Vano dan berlari keluar mengambil beberapa makanan dan minuman

***

Setelah beres-beres Vano dan Lala sedang berenang sore, karena Lala tiba tiba minta berenang

"Sini Lala pegangan Vano"

"Huuuuu seger" ucap Lala sambil berenang kesana kemari

Tiba-tiba Vano diam aja sambil memainkan air pake tangannya dipojokkan kolam renang, Lala yang melihat itu bingung

"Sayang kamu kenapa diem aja,dingin?" tanya Lala sambil menggenggam kedua tangan Vano

"Muka kamu pucet, ayok uda....." ucapan Lala terhenti saat mendengar tangisan Vano

"Eh eh kenapa kok nangis ayok naik"

"Hikss....Huaaaaa...Vano pengen eek"

"Yaudah ayok cepet naik kamu eek di kamar mandi sana"

"HIKSS....TAPI ..HIKSSS...VANO UDAH EEK DICELANA HIKSSS ....EEKNYA KERAS"

Lala yang mendengar itu melotot berarti dari tadi ia mengusap mukanya pake air yang sudah tercampur oleh eek Vano

"Astaghfirullah Vano cepet ke kamar mandi, kalo mau eek itu buru buru ke kamar mandi" omel Lala yang kelewat kesal dengan suaminya

"Hikss....sakit...pantatnya....eeknya keras Lala..hikss.."

"Ya udah ayo cepet naik nanti diobatin" ucap Lala asal entahlah bagaimana mengobati pantat suaminya itu

Vano naik ke atas berjalan dengan mengangkang karena celana dalamnya sudah ada eeknya jadi Vano jijik dan takut jatuh kelantai.

"Hiks...ayok..sama Lala...hikss.."

"Ya ini juga mau naik ngapain aku lama-lama berenang di kolam tai" ketus Lala

"Hiks....maaf...hikss..Lala..maaf...."

"Udah deh minta maafnya ntar aja cebok sana bau tai"

***