Baikan

10K 534 10
                                    

Sebelum baca, alangkah baiknya kita beri vote ya teman teman

sudah?

oke terimakasih teman, kalian sehat sehat ya

happy reading :)

-

-

-

Sudah dua bulan Vano marah sama istrinya, setiap ada Lala Vano langsung pergi. Bahkan mommy sama mamah pun sudah membujuk Vano agar baikan sama istrinya.

Sudah seminggu mamah dan mommy nginep dirumah Vano, papah dan daddy sudah pulang duluan karena ada kerjaan.

Mommy sudah berkali kali nasehatin anaknya agar tidak marah pada istrinya terlalu lama, tapi Vano tetep kekeh masih mau lama lama marahannya.

Mamah pun juga sama ia sudah menjelaskan pada anaknya agar selalu memperhatikan, melayani, mengurus, menyayangi suaminya.

Sekarang sudah jam 20.45 Vano belum juga pulang. Mommy, mamah dan Lala menunggu di ruang keluarga sedangkan Azam sudah tidur dari tadi.

Disebuah pasar malam ada seorang lelaki duduk di kursi sambil makan gula-gula. Vano asik makan gula-gula sambil liat orang orang yang sedang bermain wahana, dia jadi kangen waktu ke pasar malam sama Lala, Vano bener bener kangen tapi egonya terlalu besar sampai sampai ia masih marah sama istrinya.

Ia malas lama lama dirumah mommy dan mamah selalu menceramahi dirinya agar baikan sama Lala. Vano gak suka seakan-akan dirinya lah yang sudah berbuat masalah besar, padahal mah Lala yang salah.

Karena sudah terlalu malam badannya juga sudah mulai kedinginan dan gula-gulanya pun sudah habis 5 ia segera pulang kerumah.

***

Ceklek

Vano berjalan ke arah ruang bermain, saat ingin mommynya memanggil dari arah ruang keluarga. Selama dua bulan juga Vano tidurnya diruang bermain dia keluar untuk bermain bersama anaknya dan moly.

"VANO SINI NAK" teriak mommy

"Kenapa mom" jawan Vano sambil mengucek ngucek matanya karna sudah ngantuk

"Dari mana aja kamu jam segini baru pulang" omel momny sedangkan mamah dan Lala hanya menyimak saja.

"Abis kerja, banyak tugas jadi baru pulang" lirih Vano sambil nunduk dia berasa di strap karna 3 perempuan didepannya melihat kearah dirinya seperti meminta penjelasan.

"Jujur atau moly mamah gorok" ancam mommy sambil memperagakan menggorok leher

"Vanoabisdaripasarmalem" jawab Vano sangat cepat karna takut diomelin

"Ulangi mas aku gak denger" ucap Lala lembut, ya Lala sudah balik seperti dulu tapi Vano masih marah padanya

"Abis dari pasar malem mom" ketiga perempuan tersebut bingung, ngapain Vano ke pasar malem sendirian mana sudah malam.

"Gaya gayaan ke pasar malem, biasanya juga jam segini udah tidur" ledek mamah

"Mas ngapain ke pasar malem sendirian tumben" tanya Lala pada suaminya yang semakin menunduk

"Bukan tumben Vano emang sering kesana semenjak Lala jahat sama Vano, Vano disana cuma makan gula gula sambil liatin orang main wahana" cicit Vano mungkin bentar lagi nangis

"Makan gula gula mulu, radang kamu ntar, giginya kroposs hiiii" ucap mommy sambil bergidik menakut nakutin anaknya

"Kamu makan gula gulanya berapa mas?..."

VANOLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang