Reyhan dan Reyna turun dari mobil dengan senyum mengembang di wajah masing-masing. Mereka berdiri menunggu Jay yang lagi susah payah membawa turun beberapa barang si kembar dari dalam mobil. Barangnya lumayan banyak padahal ini belum seberapa.
Begitu masuk ke dalam rumah, Reyhan dan Reyna langsung berlari kegirangan. Jay mengikuti mereka dari belakang dan tertawa melihat tingkah lucu anak kembarnya.
"Ayah, sekarang kita bobo disini sama ayah?" tanya Reyhan
"Iyaa. Mulai hari ini Reyhan sama Reyna tinggal disini ya, tinggal sama ayah. Sekarang rumah ayah sama mama jadi rumah Reyhan sama Reyna juga"
Jay menatap barang-barang yang masih di pegangnya. Dia bingung mau di taro mana barang si kembar yang banyak ini. Karena selama ini dia gak pernah sekalipun menyiapkan kamar untuk anak-anaknya di rumah.
Seketika dia ingat kamar kosong di lantai 2 yang ada di sudut dekat tangga. Kamar besar itu adalah kamar yang dulu ingin Natya jadikan kamar bayinya. Tapi sekarang kamar itu masih kosong belum terisi barang apapun.
"Reyhan Reyna, sementara ini tidur bertiga sama ayah gapapa ya? Ayah belum siapin kamar buat kalian. Nanti kamar atas yang deket tangga ayah beresin dulu baru bisa jadi kamar kalian"
"Horee!!"
Reyhan dan Reyna langsung teriak kegirangan dan memeluk kaki ayahnya.
"Aku mau tidur sama ayah!" kata Reyna
"Aku juga!" kata Reyhan
Jay tersenyum ke arah kedua anaknya. Mereka pun mengambil beberapa barangnya yang ada di tangan Jay lalu membantu Jay membawa barang barangnya naik ke kamar Jay.
"Sekarang kalian mandi abis itu makan malem. Kalian mau ayah masakin apa?"
"Ayah mau masakin kita lagi??" tanya Reyhan
"Iya dong. Apa mau makan di luar?"
"Nggak mau!" kata si kembar bersamaan
"Aku mau makan masakan ayah" kata Reyna
Jay yang gemas mengusap-usap rambut kedua anaknya sambil tersenyum.
"Yaudah sekarang mandi, ayah bikinin nasi goreng omelete yaa"
"Maaauuu!!"
Si kembar pun langsung menuju kamar mandi, sedangkan Jay turun ke dapur dan mulai memasak makan malam untuknya dan si kembar.
°°°
"Ayah kita udah selesai"
Reyhan turun dan langsung mengambil tempat di meja makan sambil menunggu masakan ayahnya matang. Dia datang sendiri tanpa Reyna.
"Loh kok sendirian? Reyna belum selesai mandi?"
"Udah kok ayah"
"Kok belom turun?"
Reyhan gak menjawab, dia cuma menaikan dua pundaknya tanda dia tidak tahu. Jay mematikan kompornya dan langsung naik ke kamarnya di lantai atas.
"Reyna?"
Jay masuk ke dalam kamar dan melihat anak perempuannya lagi berdiri sambil memandangi foto Natya yang Jay pajang di kamarnya. Melihat Jay masuk ke kamar, Reyna cuma menengok dan tersenyum ke arah Jay.
"Kenapa kok belum turun?" tanya Jay
Dia menghampiri Reyna dan berjongkok menyamakan tingginya dan tinggi Reyna.
"Ayah, ini mamanya Nana sama Ehan kan?" tanya Reyna sambil menunjuk foto Natya
"Iya sayang. Ini mama. Kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Until I Can See You ( JAY ) ✔︎
Fanfiction"Aku mencintaimu setiap hari. Tapi sekarang aku cuma bisa merindukanmu setiap hari." ♡♡♡