|| 1. Awal

1.1K 54 0
                                    

Happy Reading!

•••

Reon baru saja pulang dari kantornya, pria itu sekarang tengah berjalan gontai menuju sofa ruang tamu. Melepaskan balutan jas hitam yang melekat pada tubuhnya, lalu membuka dua kancing baju atas yang ia pakai. Merenggangkan raganya lalu duduk di sofa dalam keadaan menyandarkan raganya di Sofa tersebut.

Memejamkan matanya sejenak. Sampai akhirnya suara ayahnya membuat ia membuka mata kembali.

"Baru pulang?"

Reon menganggukkan kepalanya sebagai jawaban. Pria berusia Dua puluh empat tahun itu lantas mengambil posisi duduk tegak.

Sedangkan Firman, mengambil tempat duduk di Sofa yang berseberangan dengan sofa dimana Reon berada.

Firmansyah Anggoro. Dia adalah orang tua dari Reon dan Keno. Firman adalah seorang pengusaha ternama di Indonesia. Pria paruh baya yang sudah berumur kepala lima itu, masih terlihat tampan sampai sekarang.

Sudah jelas wajahnya Tersebut turun menurun kepada kedua anaknya, yang bisa dikatakan dengan wajah yang terpahat sempurna.

Keno Anggoro, adalah adik kandung dari Reon. Mereka berselisih sekitar tujuh tahun. Memiliki sifat yang sangatlah menyebalkan menurut Reon.

Kadang Reon berfikir, apa benar Keno adalah adik kandungnya?

"Udah pulang, nak?"

Tania baru saja datang dengan secangkir kopi yang ia letakkan didepan suaminya tersebut. Reon lagi-lagi menganggukkan kepalanya, saat ibunya bertanya.

"Iya, ma."

Tania menganggukkan kepalanya, lalu duduk disampingnya suaminya.

Tania Anggoro. Beliau adalah ibu dari Reon dan juga Keno. Wanita itu masih terlihat cantik, awet muda. Padahal umurnya sama dengan suaminya.

"Gimana dengan perusahaan yang kamu pegang?" tanya Firman, sambil meminum kopi yang dibawakan oleh istrinya tadi.

"Bagus-bagus aja."

Firman yang mendengarnya, lantas menganggukkan kepalanya.

"Udah punya rencana, buat nikah belum?"

Pertanyaan dari firman, lantas membuat Reon menautkan alisnya tak mengerti.

Reon menghela nafasnya, lalu menggelengkan kepalanya Jujur. Entahlah, ia sekarang tidak ingin terlalu memikirkan hal soal perempuan. Apalagi pernikahan, ia bahkan tidak ada niatan sampai ke sana.

"Bagus."

"Papa akan menjodohkan kamu dengan anak dari Almarhum teman papa," ucap Firman. Reon yang mendengarnya hanya memutar bola matanya malas. Apa-apaan ini, perjodohan? Masih ada apa di Jaman sekarang.

"Enggak, pa."

"Papa tau kamu tidak akan setuju. Tapi perjodohan ini memang sudah lama direncanakan Reon, sekarang teman papa itu sudah almarhum. Jadi papa punya tanggung jawab untuk menepati janji kami dahulu."

"Dulu kami berjanji. Jika kami Memiliki anak yang berbeda jenis kelamin, kami akan menjodohkannya."

Pernyataan Firman yang terdengar konyol di telinga Reon.

"Papa akan memberikan waktu kalian untuk berkenalan Reon, papa dan mama, serta ibu dari gadis itu sudah setuju. Jika kalian harus saling mengenal terlebih dahulu, dia akan bekerja diperusahaan yang kamu kembangkan, dia akan menjadi sekertaris kamu nantinya, " jelas Firman panjang lebar.

Reon yang mendengarnya hanya menganggukkan kepalanya malas. Setuju tidak setuju. Pasti ia akan disuruh untuk menerima.

"Dia Salsa Nadia Wano. Dia mantan kamu Reon," jelas Tania, ia memang sudah mengenal Salsa.

Maka dari itu ia langsung setuju-setuju saja dengan keputusan suaminya. Toh dulu, Reon lah yang membawa Salsa memperkenalkan nya kepada Tania sebagai kekasihnya.

Tania sudah sangat mengenal Salsa, tapi Tania tidak tahu alasan keduanya putus, padahal mereka berpacaran dua tahun lebih lamanya. Tania juga kenal dengan Salsa, karena almarhum ayahnya yang sebelumnya bekerja sebagai sekertaris kepercayaan sang suami.

Sedangkan Reon, setelah mendengar nama itu menyunggingkan senyumnya. Salsa? Tentu dia akan senang hati, jika gadis itu yang akan menjadi istrinya.

Kenapa tidak tadi saja dikatakan bahwa Salsa lah yang akan dijodohkan dengannya? dengan senang hati Reon akan berkata 'IYA'.

"Selamat datang mantan! Sekaligus calon istri," batin Reon misterius.

____

Pendapat kalian mengenai Part ini?

Jangan lupa untuk jaga kesehatan semuanya.

Revisi1November2021

Reon & Salsa [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang