Happy reading!
*
*
*HOEKKK
HOEKKK
HOEKKK
Suara muntahan itu berasal dari kamar Fazo, Nia awalnya ragu untuk masuk ke kamar Fazo tapi karna dia terlalu khawatir akhirnya dia masuk. Ia melihat Fazo terkulai lemas diambang pintu kamar mandi.
" Astaghfirullah mas kamu kenapa " ucap Nia begitu panik. Awalnya Fazo ingin mengusir Nia karna dia telah lancang masuk kekamarnya namun kondisinya saat ini begitu lemas dan pusing. Nia memapah Fazo ke kasur untuk dibaringkan.
" Kamu tunggu disini aku ya aku kebawah dulu sebentar " setelah itu Nia bergegas pergi. Fazo hanya diam enggan untuk mengeluarkan sepatah kata pun.
Setelah beberapa menit Nia pun kembali dengan nampan yang berisi bubur dan obat. " Mas kamu makan dulu ya terus minum obat ". Nia pun menyuapi Fazo dengan begitu telaten. Setelah bubur habis Nia memberinya obat.
Fazo sedikit terkesima padahal ia begitu jahat tapi Nia mengurusnya begitu telaten. Apalagi Nia terlihat begitu cantik dengan cepol asal-asalan, daster yang melekat indah ditubuhnya , muka terlihat fresh dan bibir semerah ceri. Ingin rasanya Fazo menyecap bibir Nia yang rasanya begitu manis. Sialan apa yang kau pikirkan Fazo. Gerutu Fazo dengan memukul kepalanya agar pikiran kotor itu hilang.
Nia yang melihat itu langsung menghentikan aksi Fazo " kamu kenapa mas kepala kamu pusing? " Tangan kirinya mencekal tangan Fazo dan tangan kanannya memijat kepala Fazo agar pusingnya sedikit berkurang. Mata Fazo terpejam begitu menikmati pijatan itu, sekarang kepalanya terasa lebih ringan.
" Sampai kapan kamu menyakitiku mas? Apa kamu tidak ada rasa iba sedikit saja saat kamu menyakiti fisik dan hatiku? Apa kamu sesusah itu menerima kehadiranku? Aku minta maaf gara-gara aku kamu terjebak dalam pernikahan ini, dan maaf aku telah lancang. Lancang mencintaimu. Kamu tau meskipun pernikahan ini karna terpaksa tapi aku mulai nyaman dan mencintai mu mas, selamat istirahat dan cepat sembuh suamiku " ucap Nia begitu lirih, ia takut membangunkan Fazo. Setelah mengucapkan itu Nia bergegas keluar menuju kamarnya.
Saat masuk kamarnya Nia mendengar pesan masuk berturut-turut. Iya yakin pasti itu ulah sahabatnya.
Mojang Kampus👙
Ris-kampret
Woyyyyy kunyuk
Kalian berdua dimana gue udah dikelas nih
Hello
Bales anjir so sibuk banget
Eca
Eca baru sampe diparkiran nih
Anda
Sorry kayanya sekarang gue ga bisa masuk kelas
Ris-kampret
Kenapa?
Eca
2in
Anda
Suami gue sakit mana mungkin gue tinggalin dia dirumah
KAMU SEDANG MEMBACA
KANIA (End)
Teen Fiction( BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA! ) Hanya kisah klise tentang perjodohan yang dilakukan orang tua nya dengan anak sahabatnya. Dia harus menikah dengan orang yang belum ia kenal sama sekali. Dengan perjodohan ini orang tua nya ingin Nia mendapatkan y...