KEYLA [END]

3

Jangan lupa tekan bintang di pojok kiri.

~~~

Tok... Tok... Tok

"Masuk." ucap seorang pria tampan ketika mendengar suara ketukan pintu.

Ceklek

"Maaf mengganggu Pak, tapi apa benar Pak Arvind memanggil saya?" tanya sekertaris itu dengan sedikit gugup.

Pria itu mengangguk "Apa ada jadwal pertemuan di luar kantor hari ini?"

Sekretaris itu membuka ipad-nya, mencari data jadwal bosnya hari ini.

"Tidak ada Pak, hanya ada pertemuan di dalam kantor, mungkin sekitar jam 10." jelas Elmira sopan.

"Kamu bisa mengatasinya sendiri kan?" tanya Arvind dan Elmira mengangguk,

"Iya Pak" jawab Elmira.

Arvind kemudian menyuruh Elmira keluar dari ruangannya "Kalo begitu silahkan keluar" usir Arvind.

"Baik, Permisi Pak" pamit Elmira gugup dan beranjak keluar dari ruangan Arvind. Menghela nafas lega ketika sudah berada di luar, sungguh Elmira begitu gugup berhadapan dengan Arvind.

~~~

Arvind Gio Harrison. Seorang CEO muda yang berumur 23 tahun yang sekarang sudah sukses karena kepintarannya.

Arvind kembali mengerjakan berkas yang semakin menumpuk itu. Namun dia harus menghentikan kegiatannya ketika mendengar nada dering headphone-nya berbunyi.

Papa is calling you...

Dengan cepat Arvind menekan tombol hijau yang ada di layar telponnya.

"Halo Pa?" sapa Arvind.

"Kamu di mana?" tanya Varo di sebrang sana.

"Kantor" jawab Arvind singkat.

"Kalo begitu cepat pulang sekarang, ada yang mau Papa bicarain sama kamu" suruh Varo.

Arvind mengerutkan keningnya bingung, tumben sekali Papa nya mau bicara dengannya, kecuali kalo penting.

"Oke."

Tut....

Arvind dengan cepat bergegas keluar dari ruangannya dan berjalan ke arah lift menuju parkiran kantor.

~~~

Setelah menempuh jalan 20 menit lamanya, akhirnya Arvind sampai ke rumahnya. Berjalan masuk ke dalam dan melihat Varo di ruang tengah keluarga.