Jangan lupa tekan bintang di pojok kiri.
~~~
"MAMA!"
Teriakan lantang itu berasal dari Keyla yang baru saja memasuki rumahnya, dengan memasang wajah cemberut. Setelah diantar oleh Arvind tadi, Keyla dengan cepat keluar dari mobil tanpa pamit sekalipun pada Arvind.
Dia malu! Tentu saja. Calon suaminya itu benar benar ngeselin, mengingat kejadian tadi saat di butik bikin Keyla merutuki calon suaminya kesal. Liat aja nanti kalo Arvind suka sama Keyla! Atau bahkan memujinya. Dia bakal mengejek Arvind habis habisan. Tapi tunggu apa Keyla lupa kalo dia yang terlalu kepedean? Anggap saja begitu.
Kirana menatap anaknya bingung yang kini sudah duduk di dekatnya.
"Kenapa?" tanya Kirana ketika Keyla menatapnya kesal.
"Mama kenapa ga bilang kalo aku sama Arvind mau fitting baju?" tanya Keyla menatap Kirana yang saat ini justru tertawa kecil.
"Mama lupa sayang, tapi gimana? Gaun yang Mama pilih bagus kan?" tanya Kirana meminta pendapat Keyla.
"Bagus sih Ma, tapi aku gak suka sama pemilik butiknya!" hardik Keyla kesal.
Kirana menatap Keyla bingung dengan satu alis terangkat "Loh kenapa? Pemiliknya ga ramah?"
"Ramah sih ramah, tapi tau tidak? Dia panggil aku Ibu! Emang wajah aku setua itu ya, Ma?" tutur Keyla kesal, menceritakan kejadian tadi dimana pemilik butik itu memanggilnya ibu.
Kirana tertawa lepas, ya ampun anaknya ini sangat lucu "Kamu ini ada ada aja, kalau dia gak panggil kamu Ibu, terus mau di panggil apa?" tanya Kirana.
"Kan bisa tuh dipanggil Kakak"
"Emang dia lebih muda dari kamu?" tanya Kirana dengan tatapan mengejek.
"Mamaaa" rengek Keyla kesal. Ga Arvind, Ga Mamanya kenapa sih suka banget bikin Keyla kesal.
Kirana kembali tertawa, puas telah mengerjai anaknya. "Oh iya Arvind mana? Kamu gak suruh dia masuk?"
Keyla mendelikan matanya sebal, Ayolah dia masih sangat kesal dengan calon suaminya itu.
"Ga tau" jawab Keyla acuh "Mungkin udah pulang"
"Kamu ini gimana sih? Gitu banget sama calon suaminya."
"Yah mau gimana mah, dia ngeselin banget sih."
"Ngeselin gimana?"
"Ya gitu...Ga tau ah" jawab Keyla ngambek.
Kemudian berdiri menuju kamarnya dengan sedikit menghentak hentakkan kakinya kesal. Tanpa menghiraukan sang mama yang menggelengkan kepala pelan, memaklumi. Anaknya itu masih saja bersifat manja, padahal sebentar lagi sudah mau menjadi istri.
~~~
Setelah mengantarkan Keyla pulang, Arvind dengan cepat menjalankan mobilnya menuju rumah. Namun ketika matanya tidak sengaja melirik kursi di sampingnya, dia melihat tas Keyla dan juga headphone nya yang tertinggal.
Arvind menghela nafasnya kasar "Ck, dasar ceroboh" decak Arvind.
Dengan sangat amat terpaksa dia kembali berputar balik menuju rumah calon istrinya itu.
Tanpa membutuhkan waktu yang lama, Arvind telah sampai di depan rumah Keyla. Dengan cepat menekan bel, berharap ada yang keluar.
~~~
Ting Tong
Kirana yang sedang menonton film di layar TV terpaksa menghentikan kegiatannya ketika mendengar suara bel berbunyi. Dengan cepat berdiri dan membuka pintu utama.

KAMU SEDANG MEMBACA
KEYLA [END]
Teen FictionKeyla Salsabila. Gadis cantik berumur 17 tahun yang dijodohin dengan seseorang yang lebih tua enam tahun darinya. Memang sedikit tidak masuk akal, tapi gapapa, Keyla terima itu dengan lapang dada. Bagi Keyla perjodohan yang menimpanya itu sebuah ke...