Gedung mewah yg menjadi saksi janji suci antara ganendra dan sera kini dipenuhi para tamu.Alka menggandeng tafana sedangkan alfan sudah lebih dulu dibawa rajendra.Tafana jadi ingat pernikahan nya dengan alka.
"Al"
"Kenapa sayang"
"Jadi inget pas kita nikah.Beda nya karena salah paham,gak kaya sera yg cinta sama ganendra hehehe"
Alka mencium kepala tafana gemas "tapi lucu kan kita numbuhin perasaan ini sampe punya alfan.Andai waktu itu kita gak liburan pasti sekarang kita lagi sibuk kerja hehehe"
"Aku berterimakasih banget sama allah al,skenarionya indah banget ya.Ditambah kehadiran alfan,lengkap banget kebahagiaan aku"
Alka memeluk tafana,tak peduli dengan tatapan orang-orang "aku juga sama.Aku pikir pernikahan kita gak bakal sampe sekarang,mengingat hanya aku yg suka duluan ke kamu hehe"
"Sekarang kan aku juga suka kamu hehe"
"Hehehehhe" Cetus arhan dan cakra yg baru datang dengan membawa minuman.
Alka melirik keduanya "eh rakyat jomblo dateng juga.Cucok deh datengnya berdua.Hidup dijerman gimana?"
Cakra dan arhan saling lirik namun langsung bergidik "halah sok bergidik segala,lo seneng kan dateng sama gue"
"Heh cakranjing,kalo gue ga kasian sama lo ogah gue berangkat sama lo"
Cakra menjitak kepala arhan "bilang aja lo ga ada gandengan"
"Asyuu,rahel di gandeng sama abang lo taf.Sadboy gue" Lirih arhan dramatis.
Tafana terbelalak "serius bang juna sama rahel?"
Mereka mengangguk dan menunjukkan dimana rahel berada "tuuuh lagi duaan"
Tafana langsung menghampiri rahel "woi,gini ya ternyata"
Rahel hanya cengengesan "bukan bestie namanya kalo gak jadi kakak ipar lo hahaha"
"Emang kita udah jadian?" Tanya arjuna membuat rahel cemberut "hahahha becanda sayang"
Tafana hanya melongo melihat keduanya "apaan si,serius udah jadian"
Rahel tertawa "keliatan nya?"
"Bang!" Arjuna menatap tafana "gue gak jadiin dia pelampiasan taf.Tenang aja,sebenarnya gue juga mulai suka saat rahel suka ngeliatin gue dirumah"
Tafana meminum minuman milik rahel "apaan sih,gak sera gak lo sama aja bikin ngerasa dikasih surprise"
"Sera yg tiba-tiba nikah sama ganendra,sekarang lo berdua yg tiba-tiba jadian" Tambahnya frustasi.
***
Mereka baru selesai berfoto dengan kedua pengantin bahagia ini "samawa buat kalian berdua"
"Siap malam penuh gairah sayang" Bisik rahel ketelinga sera.
Sera membeku ditempat "jangan nakutin gue njir"
"Tanya sama yg udah berpengalaman tuh" Goda amanda yg menunjuk tafana.Tafana hanya tertawa "tenang ser,rilex.Paling gabisa jalan dua hari hahaha"
"Kampret lu"
Rajendra datang bersama alfan.Sudah bisa ditebak jika alfan bermain dengan Rajendra maka anak itu akan mendapatkan ilmu baru.
"Halo boy!" Sapa ganendra dan alfan tersenyum "tante sera cantik deh"
"Anjir gue yg nyapa istri gue yg dipuji" Mereka tertawa diatas pelaminan tersebut.
Alfan tiba-tiba berbicara "om sama tante kalo nanti udah punya anak mainnya sama alfan ya"
"Ehh masih kecil udah tau anak" Cetus tafana mengusap kepala alfan.
"Jangan salahin anak gue nen,salahin adek lo yg nebar ilmu sesat ke anak gue" Jelas alka dan menggendong alfan.
Alfan menatap kearah amanda "tante manda kok gak nikah juga sama om jendra"
"Ngga dikasih kepastian fan sama om jendra nya" Jawab amanda membuat Rajendra menjadi bahan julidan.
Cakra menjitak kepala rajendra "kebangetan lo jen anak gadis orang digantung perasaan nya"
"Kalo gamau terus terang jen,biar gue yg nerusin perjuangan lo" Ujar arhan tertawa kecil melihat ekspresi rajendra.
Ganendra menepuk bahu rajendra bangga "dia adik yg berbakti.Nunggu abangnya nikah baru dia hahaha"
"Sabar dong.Lagi nyari rezeki nih buat mahar ayang manda" Ucap jendra membuat amanda salah tingkah.
"Ciiie salting banget" Goda rahel menusuk nusuk pipi amanda.
Acara semakin meriah dan alfan sudah tertidur.Anak laki-laki ini tidak banyak tingkah dan juga tidak nakal.Memang goodboy banget pas kecil,gatau gedenya.
***
Tafana baru selesai masak untuk makan malam alka.Hari ini alfan sedang pergi bersama kakek dan neneknya,juga alka yg pulang sangat cepat.Terdengar suara mobil masuk kedalam garasi.
"Assalamu'alaikum sayang" Alka mencium pipi tafana dan duduk disofa.
"Waalaikumsalam"
Alka mencari cari keberadaan alfan "alfan mana yang,tidur?"
"Sama mama dari siang,belum pulang sampe sekarang"
Alka berdiri dari duduknya "aku mandi dulu ya,lengket banget"
"Yaudah,abis itu makan"
Alka menarik tangan tafana yg hendak pergi kedapur "ehh,kenapa"
"Cium dulu dong"
"Hah?"
"Cium yang"
Tafana menempelkan tangannya dikening alka "gak panas kok"
"Aku sehat yang"
"Yaudah mandi"
Alka menggelengkan kepala nya seperti anak kecil "gamau,cium dulu"
"Eh,kok manja gini.Sejak kapan?"
"Sejak dulu,cuma keganggu sama alfan.Dia tuh sayang banget sama kamu,sampe aku manja juga ga dipeduliin"
Tafana tersenyum kecil "iri sama anak sendiri nih ceritanya"
"Cium yang"
"Loh,kok maksa"
Alka kesal dengan tafana dan pergi begitu saja "yaahh ambekan nih,gaseru"
Tafana mengejar alka,namun alka langsung menggendong tafana menuju kamar mereka "al turunin"
"Gamau" Alka berjalan sambil mencium pipi tafana
Alka menidurkan tafana di kasur "aku cape yang"
"Istirahat lah,bukan malah kaya gini"
"Ayokk,biar seger lagi nih"
"Ayok apa" Polos tafana membuat alka gemas.Sudah punya anak 4 tahun masih saja polos begini
Alka membuka sabuk dari celananya membuat tafana panik "kalo alfan pulang gimana yang"
"Engga" Alka sudah memulai aksinya "alka..mph..stop"
Alka menggelengkan kepala nya "aku cape banget"
Tafana hanya pasrah berada dibawah tubuh alka,dirinya hanya bisa berdoa agar alfan belum pulang.Jika anak itu pulang lalu membuka pintu kamar mereka bersama neneknya,apakabar rasa malu tafana.
Emmm jangan lupa jejaknya
![](https://img.wattpad.com/cover/205430480-288-k499562.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ALKAGRA (END)
Teen FictionDefinisi berangkat jomblo pulang bawa jodoh cocok diberikan kepada Tafana dan Alkagra.Keberangkatan mereka satu kelas menuju sebuah desa untuk liburan menjadi awal mula pernikahan keduanya. "Sekarang lo tanggung jawab gue.Apapun itu,lo udah punya gu...