Alka terus menarik tafana dari dalam kelas menuju kantin.Tafana hanya pasrah mengikuti alka dan duduk di kursi yg sudah disediakan.
"Lo diem disini,gue yg pesen makanan" Alka bangkit dari duduknya dan berjalan memesan makanan.
"Heh,gila lo cepet banget jalannya" Gerutu amanda yg baru sampai dikantin.
"Tau nih,sampe kesandung gue" Tambah rahel dan mengecek sepatunya.
Sera duduk dengan santai "salah siapa lo berdua cepet cepet,kaya gue dong santai"
"Amanda mau pesen makan apa,biar sekalian" Rajendra menawarkan diri kepada amanda membuat teman temannya yg baru datang langsung menyoraki diri nya.
"Halah kutu babi,giliran ada amanda sok kalem lo" Cibir arhan
"Awas aja lo kalo gue suruh nyolot,angkat kaki dari rumah" Ancam ganendra membuat Rajendra tak peduli.
Cakra menepuk bahu ganendra "masa kalah sama adek nya,lo kapan nih ada cem cem"
"Kapan hel?" Tanya ganendra membuat rahel melotot
"Kapan lo mati? Gatau gue"
"Anying" Cakra tertawa terbahak bahak mendengar jawaban rahel.
Alka sudah datang dan memberikan semangkuk bakso kepada tafana "buruan makan"
"Sabar elah"
"Lo ngapain sih deket deket sama niko" Kesal alka yg melihat niko berada di meja tafana.
"Nilai gue kan sempurna waktu ulangan kemaren,bu fatma minta gue ngajarin adek kelas yg kurang ngerti" Jelas tafana disela makannya.
"Ga peduli gue"
***
Sepulang sekolah,tafana dan alka berjalan keliling mall berdua.Ini kesempatan tafana untuk menguras habis dompet alka.
"Lo ga kerja al?" Tanya tafana dan alka menggeleng "udah engga.Gue resign disuruh papa,nantinya sih mau diajarin di perusahaan ayah"
"Wiiiih duitnya banyak dong" Alka menggandeng tangan tafana "iya banyak,otak gue ngebul"
"Al,skincare gue abis.Beliin lah" Tanpa menunggu jawaban dari alka,tafana langsung menarik alka ke tempat skincare.
"Pake yg ini aja,pink natural.Awas lu ambil yg warna iblis" Ancam alka saat tafana memegang dua lipstik berwarna merah dan pink.
"Padahal kan bagus al"
"Lo balikin atau ga gue bayarin"
"Iya iya,ngeselin lu!"
Tafana sudah selesai membayar dan mereka lanjut berjalan.Tafana menarik alka ketoko baju dan langsung memilih berbagai baju membuat alka hanya menghela nafas.
"Lo ngambil dress yg warna ijo gue bakar" Ancam alka saat melihat tafana membawa dress berwarna hijau muda seatas lututnya.
"Al,bagus"
"Gak.Balikin!"
Tafana menghentakkan kaki nya "terus baju apaan coba.Semuanya gaboleh"
"Baju haram ada gak mba?" Tanya alka membuat tafana melongo.
"Mau warna putih,merah,hitam,atau biru mas"
"Item aja deh mba,sexy tuh nerawang dikit"
Tafana langsung pergi meninggalkan alka yg sedang memilih baju haram tersebut.
"Taf,lo boleh kok beli dress yg tadi asal malem nanti lo pake baju item yg gue pilihin"
"Mata lo jalan ditempat!" Kesal tafana dan pergi menarik alka.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALKAGRA (END)
Teen FictionDefinisi berangkat jomblo pulang bawa jodoh cocok diberikan kepada Tafana dan Alkagra.Keberangkatan mereka satu kelas menuju sebuah desa untuk liburan menjadi awal mula pernikahan keduanya. "Sekarang lo tanggung jawab gue.Apapun itu,lo udah punya gu...
