Kembali lagi dengan author situkang halu ini😌
Selain ngehalu, mood author juga gampang berubah. Jdi jangan heran kalo tiba² Indry lompat dikolam buaya yg berwujud manusia 🙏😌😌 Terus pak Alvin saya karungin dan bawa ke rumah😌🙏🙏 trus tamat 🙏😌😌🙏Happy ending, bukan?
Dahla, Selamat membaca semua
___________________________________
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Pagi hari
Pukul : 07.05 WIB.Indry menarik gagang pintu kamar dan melihat sekitar. Sejak tadi ia tidak melihat keberadaan Alvin, kemana dia? Apa sudah berangkat ke sekolah? Tapi, tumben sekali laki-laki itu tidak menceramahi Indry dulu seperti biasa. Bahkan dia tidak membangunkan Indry untuk salat subuh.
Indry menghela napasnya berat. Dengan tas ransel di punggungnya, ia berjalan ke arah dapur. Alvin tidak memberikannya uang hari ini, jadi terpaksa ia membawa bekal ke sekolah.
Baru saja Indry mengambil bahan-bahan untuk membuat nasi goreng, ia melihat kotak bekalnya sudah ada di meja makan. Keningnya mengerut, apalagi di samping kotak bekalnya ada selembar kertas dan juga uang senilai lima puluh ribu.
Jngan lupa bwa bkalnya dn uang itu slama dua hri.
Pstikan pntu diknci sbelum kmu prgi.Alvin
"Setdahh, si bapak nulisnya kek orang jamet aja," cibirnya, namun setelah itu ia tersenyum senang. Ia kemudian membuka kotak bekalnya, dan ternyata Alvin membuatkannya sandwich.
"Duh, si Pak Alvin, pengen gue tampol deh ginjalnya."
Di tempat lain kini Alvin sudah berada di kantor. Ia menatap jam hitam yang melingkar di pergelangan tangannya. Hari ini ia akan mengajar di kelas 10 sebagai guru ekonomi.
"Pagi, pak." Alvin membalasnya dengan tersenyum ramah.
Laki-laki itu sudah berada di depan kelas 10 MIA 5, yang letaknya tak jauh dari lapangan basket dan juga Aula. Ia menggantikan guru yang sudah pensiun. Alvin dapat melihat murid-murid yang berkeliaran ke sana kemari tanpa ada yang melihat keberadaannya di pintu.
Tok tok tok!
Seisi kelas terdiam dan berlari terbirit-birit ke bangkunya masing-masing. Sebagian dari mereka bahkan ada yang berbisik, menatap Alvin penuh tanda tanya.
THAT'S ME!!
Alvin pun segera memperkenalkan dirinya.
✨✨✨
Setibanya Indry di kelas, ia segera berlari menemui Lia yang sedang memainkan ponselnya dengan santai.
Brak!
"Wesshh ... ibu Bendahara kenapa ini? Pagi-pagi kok mukanya disuntukkin gitu kayak cucian gue di rumah."
KAMU SEDANG MEMBACA
SIAP, PAK SUAMI! [END ] ✓
Любовные романыAKU KASIH PERINGATAN YA GUYS, SOALNYA ADA ADEGAN ANU! "Yaudah, kalo gitu saya minta hak saya sekarang." ________________________________________ Menikah muda adalah kata yang tidak pernah Indry pikirkan selama hidupnya. Terlebih lagi diumurnya yang...