Bunyi alarm yang sangat Rose hafal membangunkannya dari peristirahatan setelah semalaman bercanda dan bercerita dengan seorang pemuda bernama Jaehyun.
Tapi sinar matahari yang terlalu menyengat menyadarkan bahwa jam alarm di hp miliknya telah berubah. Bukan lagi pukul 7 pagi, melainkan pukul 10 ! Sungguh sial, karena siang ini Rose harus menghadiri perekaman video iklan terbaru.
Dengan terburu-buru Rose bangkit dari tidurnya. Ia mengamati sekitar berusaha mencari kemana perginya Jaehyun. Tapi nihil, hanya ia sendiri bertemankan segelas susu coklat dengan sebuah surat sebagai alasnya.
'Aku ada urusan, maaf karena meninggalkanmu sendiri. Minumlah segelas susu ini saat kau sudah bangun, aku harap ini masih hangat. Ada anak buah ku menunggu di depan kamar, dia akan mengantarmu kembali ke hotel. Have a great day, Bunny!'
Sebenarnya ada urusan apa Jaehyun sampai pergi meninggalkannya sendirian di tempat asing yang bahkan Rose sangat asing.
"Geez! Kalian- apa kalian yang diperintah Jaehyun?" Tanya Rose setengah tertegun melihat 3 orang pengawal berdiri tepat di depan pintu kamarnya. "Aku rasa 3 terlalu banyak untuk mengantarku pulang hehe".
"Tuan muda Jaehyun memerintahkan kami mengantar Nona selamat sampai tujuan. Banyak bahaya yang mengintai Nona, jadi jangan khawatir kami akan melindungi Nona Rosseane" jawab salah satu pengawal berseragam hitam itu.
Rose hanya tersenyum kaku dan memilih untuk mengikuti para pengawal itu. Ia menghargai rasa khawatir Jaehyun dengan mengirimnya 3 orang pengawal sekaligus. Tapi itu juga membuat Rose semakin penasaran, siapa Jaehyun sebenarnya? Bahaya apa yang dimaksud mengintainya? Seberbahaya apa sampai Jaehyun harus bertindak seperti ini?
Entahlah, Rose cari tahu pun sepertinya ia tidak akan mengerti seberapa besar dan luas nya dunia milik Jaehyun.
|Monster in Me|
Sudah habis satu album full lagu dari Coldplay Jungkook putar dari dalam mobilnya. Selama itu pula ia duduk di mobil menunggu didepan Hotel tempat Rose dan Jiho menginap. Tak kunjung juga ia dapati batang hidung seorang Rosseane.
Jungkook ingin mempercayai Rose, sangat ingin. Setelah belasan tahun lamanya ia bersama dengan Rose, baru kali ini Jungkook ragu akan gadis itu. Hatinya berkata ia harus memata-matai gadis yang bahkan ia anggap dunianya itu.
"Rose?" gumam Jungkook seorang diri mendapati Rose turun dari sebuah mobil dengan beberapa pria berpawakan tinggi dan setelan hitam yang sangat familiar di mata Jungkook. "Tunggu, mobil itu?" Jungkook seolah mengaktifkan jiwa polisinya dengan menyadari ada tanda 'J' di mobil yang baru saja menurunkan Rose.
"Benar kau, kan? Jaehyun"
|Monster in Me|
Rose bersiap dengan omelan dan ocehan Jiho kala ia memasuki kamarnya. Ini sudah pukul 12, tak banyak waktu untuk bersiap ke lokasi syuting. tapi semua dugaannya salah saat melihat kondisi Jiho saat ini.
"YA! Kau kenapa?!?!" Jiho tidak bergeming dengan teriakan Rose dan tetap memilih membalut seluruh tubuhnya dengan selimut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Monster In Me
FanfictionWhy don't we kill each other slowly? Squeeze a little tighter 'til we can't breathe. "What can I say? what can I do?" The monster in me loves the monster in you. [Update every monday]