Jaehyun lagi lagi tersungkur kala Jungkook menghantam pipi kanan nya. Darah segar mengalir dari ujung bibir Jaehyun tanda bahwa hantaman Jungkook sangat keras mengenai kulitnya.
Bukannya membalas atau meringis kesakitan. Yang dilakukan Jaehyun hanya tersenyum remeh memandang Jungkook tanpa menghindarinya. Ia terima semua pukulannya tapi bukan berarti ia kalah.
"Bregsek! Jadi ini motif mu mendekati Rose? Hanya ingin dekat denganku? Sialan!" Sekali lagi pukulan keras di terima Jaehyun hingga tubuhnya benar benar jatuh ke tanah dengan Jungkook yang menindihnya sambil mencengkengram erat baju Jaehyun.
"Kau tidak perlu melibatkan Rose ku jika memang ingin berhadapan denganku keparat! Aku akan datang padamu dengan segera! Tidak sulit bagi anggota kepolisian Korea mencarimu!" gertak Jungkook yang sayangnya hanya membuat Jaehyun tertawa mendengarnya.
"Rose ku? Apa dia milikmu? Dengarkan aku polisi, kau datang lebih lambat dari dugaanku! Meski ayahku sudah mengajari cara menggunakan otakmu, kau tetap saja bodoh! Kau tau kenapa? KARENA KAU MEWARISI OTAK BODOH DARI SI PELACUR ITU!"
Jaehyun mendorong tubuh Jungkook lalu berdiri dengan wajah seriusnya menghadap Jungkook yang kebingungan dengan ucapan Jaehyun tadi.
Dengan wajah yang luar biasa menakutkan, Jaehyun mendekat ke arah Jungkook berdiri.
"Jung Yunho, seseorang yang menolongmu dan Rose, seseorang yang mengadopsi mu, yang mengajarimu, membiayai kebutuhanmu, yang menjadikanmu seperti ini adalah Ayah kandungmu. Ya, Jung Yunho adalah ayah kandungmu" Jelas Jaehyun.
"Siapa kau berani menggali masa lalu ku!"
"Tidak tidak! Dengarkan aku dulu karena aku yakin kau tidak tau apa apa tentang masa lalumu. Jung Yunho menghamili seorang pelacur kari klub malam, lalu lahirlah kau Jeon Jungkook. Kau anak dari hubungan haram itu. Lalu saat si pelacur itu tewas di tangan kakak ku, Jung Yunho hadir di hidup mu sebagai ayah angkat yang mengadopsi mu dari panti asuhan. Bukan kah begitu?"
Tubuh Jungkook menegang seketika. Amarah dalam tubuhnya membuncah ingin ia lampiaskan berupa pukulan di wajah Jaehyun. Ia ingat tentang kecelakaan yang merenggut nyawa sang Ibu, itu bagaikan mimpi buruk terlama yang ia derita karena kejadian malam itu sungguh membekas di hidupnya.
"Kau? Membunuh Ibu ku?" Tanya Jungkook penuh penekanan. Matanya sarat akan api kemarahan.
"Kenapa? Kau marah? Ingat, di dalam duniaku nyawa dibalas nyawa."
"SEBENARNYA APA MAKSUDMU BANGSAT!"
"IBUKU! Sebelum meninggal, Ibuku hidup dengan depresi selama bertahun tahun setelah mendengar bahwa ada pelacur yang telah melahirkan anak dari Ayahku! Dan itu kau! Pelacur atau Ibu mu itu merenggut Ayahku dari Ibuku!"
"Ap-apa?"
"Keluargaku sangat bahagia, hangat, sampai akhirnya si pelacur itu datang menggoda Ayahku hingga lahirlah dirimu tuan polisi! Keluargaku pecah, dingin, dan itu semua karena kau dan Ibu mu itu Jeon Jungkook!"
Jungkook terdiam mencerna ucapan Jaehyun.
"Aku tau apa yang kau pikirkan. Ya, Kendrick adalah Yunho! Dia Ayahku!"
Deg
Jungkook membatu, tubuhnya menegang setelah mengetahui fakta bahwa Kendrick dan Yunho adalah orang yang sama.
"Ja-jadi.."
"Ya, kau juga turut andil dalam insiden Ayahku di Paris beberapa tahun yang lalu! Kau yang melaporkannya, menyerahkan berkas rahasia miliknya kepada pihak kepolisian. Jika saja kau tau kalau Kendrick si pemimpin jaringan mafia buronan itu adalah Yunho, mungkin kau tidak akan melaporkannya kan? Oh, atau kau akan tetap melaporkannya karena tidak tau Yunho sebenarnya adalah Ayah kandungmu?"
"Tidak! Tidak mungkin! TIDAK!!!!!" Jungkook mencengkram baju Jaehyun dihadapannya. "Kau mengarang cerita ini hanya untuk mengelabuhi ku kan? Itu tidak akan mempan sialan!"
Jaehyun melayangkan pukulan keras kearah wajah Jungkook hingga pemuda itu jatuh tersungkur. Tidak hanya satu kali, pukulan yang diterima Jungkook itu cukup banyak sampai membuatnya muntah darah dan tidak berdaya dibawah Jaehyun.
"Aku kehilangan kedua orang tua ku karena satu orang yang sama, dan itu kau. Jeon Jungkook! Aku sudah menantikan hari ini cukup lama, hari dimana aku akan menghabisi nyawamu!
"Ya, hhhh bunuh saja aku! Uhuuk huekk" kata Jungkook setengah terbata-bata.
"Aku tidak akan membunuhmu semudah itu. Harusnya ada Kakak ku disini yang menembak kepala mu karena dendam di dalam dirinya lebih besar daripada dendamku"
Jungkook menangis, bukan karena kesakitan akan luka pukulan Jaehyun. Ia menangisi tentang kehidupannya sendiri yang tanpa ia sadari sedemikian rumit. Belum lagi ia mengetahui fakta bahwa Kendrick adalah Yunho si sosok ayah angkat panutan Jungkook.
Yunho adalah sosok ayah yang baik dan penyayang di mata Jungkook semenjak diadopsi nya. Bahkan Jungkook mengidolakannya. Beliau yang mendukung Jungkook masuk kedalam kepolisian Korea, melatihnya secara fisik belum lagi nasihat nasihat untuk Jungkook ketika ia beranjak dewasa.
Tanpa sadar bahwa dibalik topeng Yunho ada sosok bernama Kendrick si pemimpin jaringan mafia yang terkenal tegas dan kejam.
"Bunuh saja aku! Dan jangan pernah kau menyentuh Rose lagi!"
Jungkook berusaha sekuat tenaga untuk bisa berbicara.
"Orang yang melaporkan Kendrick, yang menyerahkan berkas rahasia itu ke pihak kepolisian adalah Rose."
"Apa kau bilang?" Jaehyun bingung.
"Setelah Rose mendapat beberapa teror, Aku mengakui bahwa aku yang melaporkannya, untuk melindungi gadis itu dari anak buah Kendrick."
Jaehyun tertegun sejenak.
"Jadi dibalik insiden penangkapan Kendrick adalah Rose. Tapi aku mohon, maafkan dia. Jika kau marah, bunuh saja aku jangan dia" mohon Jungkook.
Semua menjadi rumit bagi Jaehyun.
To be continued...
Ini penjelasan bagi yang masih bingung ya. Keluarga Jung si mafia ini punya 2 nama, nama western dan nama korea.
Kendrick Jung = Jung Yunho
Krystal Jung = Jung Soojung
Jeffrey Jung = Jung Jaehyun
Jaehyun dan Jungkook sebenarnya saudara karena punya ayah yang sama (Yunho/Kendrick) tapi dengan Ibu yang berbeda.
Lagi mood down banget untuk update hehe. Cerita ini worth it untuk dilanjutin gak sih?
Selamat hari senin!
Makasih ya udah baca ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Monster In Me
FanficWhy don't we kill each other slowly? Squeeze a little tighter 'til we can't breathe. "What can I say? what can I do?" The monster in me loves the monster in you. [Update every monday]