PRPGA●16

1.4K 301 69
                                    

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Ketika Chanyeol membuka mata ,ia baru menyadari jika ia benar benar terlelap.

Padahal tadi,niatnya hanya ingin berpura pura memejamkan mata dan tak ingin Baekhyun tau mengenai isi hatinya yang sudah mulai kacau balau hanya karena menyaksikan interaksi pria mungil itu dengan yang lain.

Baekhyun tersadar jika Chanyeol terjaga dari tidurnya ,manakala laki laki tampan itu merasakan sakit di bagian pinggangnya yang selalu saja secara tak terduga datangnya .

Baekhyun bangkit dari duduk nya ,mendekati Chanyeol lalu duduk di samping sisian ranjang dengan satu baki yang berisi 1 botol cairan pereda sakit ,1 jarum suntik baru yang masih di dalam kemasan, kapas dan cairan pembersih antiseptik untuk keperluan prosedur penyuntikan.

Baekhyun memasang sarung tangan latex ,lalu menyibak sedikit  pakaian yang menutupi pinggang kiri Chanyeol, membubuhkan kapas untuk di oleskan ke kulit pinggang kiri Chanyeol ,membuka kemasan jarum suntik dan menyuntikkan ke dalam botol kecil dengan dosis yang tepat.

Ringisan Chanyeol terus terlihat manakala rasa sakit di pinggangnya terus ia rasakan.

Baekhyun menyuntik dengan perlahan hingga dosis yang di harapkan membantu meredakan rasa sakit ,nyeri dan tak nyaman itu bekerja dan teratasi dengan baik.

"Apa anda ingin sesuatu? Cuci muka misalnya?"

Chanyeol menjawab dengan gelengan kepala pelan lalu menatap Baekhyun dengan serius.

"Aku ingin berjalan jalan ke taman? Rasanya bosan hanya di sekitar kamar tidur saja"

Baekhyun menoleh ke arah jendela untuk memastikan cuaca di luar apakah bisa untuk berjalan jalan di luar ruangan di jam begini .

Untung saja matahari Seoul tidak pernah terik ,jadi ia tidak khawatir tuan mudanya akan kepanasan .

"Ye.Saya rasa bisa. Cuaca di luar teduh juga sejuk. Angin sepoi sepoi meniup"

"Huum. Bisakah sekarang kita menuju taman?"

"Ye. Saya rasa bisa. Sangat bisa. Tunggu sebentar . Akan saya siapkan perlengkapan ke taman"

"Apa itu?"

"Obat,suntikan, handuk,baju ganti, selimut, kaos kaki, topi,jaket juga antiseptik"

"Kita tidak akan lama, mengapa harus sebanyak itu"

[28]PARAPLEGIA 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang