[28]PARAPLEGIA 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

PRPGA●43

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Saat Chanyeol terjaga di pagi hari, Jackson sudah tidak ada di ranjang .

Yang tersisa hanyalah ia dan Baekhyun yang sejak dini hari tak ia lepaskan dari dekapannya .

Chanyeol memeriksa kening Baekhyun yang masih terasa hangat.

Rambut Baekhyun yang Chanyeol belai perlahan untuk membuat lelaki mungilnya itu tidak kegerahan sangat terasa bergumpal karena basah keringat.

Mata sabit si mungil masihlah terpejam dan wajahnya terasa sayu karena sakit demam dan juga flu.

Sesekali Baekhyun mengernyitkan dahinya seperti merasakan nyeri tak nyaman akibat demam yang ia rasa dan tertangkap baik dengan Chanyeol ,karena dominant tampan itu yang mengawasi dengan baik lelakinya tanpa jeda.

Kepala Baekhyun yang berbantalkan lengan kokoh Chanyeol ,di simpan baik ke arah bantal karena lelaki 37 tahun itu menggerakkan tubuhnya ke arah nakas samping tempat tidur untuk menuang air putih ke dalam gelas .

Ia meneguk bergelas gelas lalu menuang lagi setengah dan membangunkan Baekhyun dengan memanggil lembut.

"Hyun. Sudah pagi. Kau harus minum air putih agar tidak dehidrasi"

Baekhyun seperti bersuara namun terdengar parau karena hanya itu suaranya yang terdengar.

Di keterbatasan Chanyeol, lelaki itu masih bisa menyempatkan diri mengurusi Baekhyun dengan baik , membantu Baekhyun untuk duduk dan bersandar pada Headboard lalu menyodorkan gelas minuman tersebut ke arah mulut Baekhyun .

Dengan sabar ,Chanyeol memegangi hingga Baekhyun berisyarat cukup barulah Chanyeol menghentikan, untuk menyimpan gelas tersebut kembali ke arah nakas.

"Morning papa, morning daddy. Aku membuatkan kalian scramble egg . Tolong di makan ya,selagi masih panas. Terutama papa ya,agar ada tenaga lalu minum obat"

Baekhyun yang tadinya terpejam kini memaksa membuka matanya dan menatap sang anak, membuka lengannya lebar seperti meminta sebuah pelukan dari sang anak,

"Terima kasih jagoanku. Kau yang terbaik yang aku pernah miliki di dunia ini"

"Sama sama papa. Sudah jadi tugasku untuk merawat jika papa,jika kau sakit. Ya,walaupun hanya telur yang bisa aku masak untuk mu"

"Ini sudah lebih dari cukup Jackson. Terima kasih"

"Ayo makan papa. Ayo makan daddy. Aku sudah makan tadi dan akan segera turun ke bawah."