PRPGA●34

1.1K 235 36
                                    

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Baekhyun mengendarai mobilnya pulang menuju kediaman mereka.

Terlihat suasana sudah cukup senyap di sekitaran nya karena saat ini telah menunjukkan pukul 1 malam.

Langkah kecilnya ia bawa menuju pintu rumahnya ,kembali mengunci pintu ,terus berjalan ke arah dapur untuk mengambil gelas,menyalakan keran air dan meneguknya sebanyak 2 gelas.

Ia menatap sekeliling rumah yang sudah rapi kembali ,tanpa ada yang berantakan karena pesta ultah putra semata wayangnya semalam.

Di dalam temaram, langkahnya ia masih bawa menuju lantai 2 rumahnya hingga koridor di mana kamar tidur nya dan kamar tidur putranya berhadapan satu dengan yang lain.

Baekhyun berhenti di depan kamarnya seperti melupakan sesuatu, berbalik badan dan menatap ke arah pintu kamar Jackson untuk beberapa saat.

Desah nafasnya terasa ketika tatapannya terus ia lakukan ,tidak lama langkahnya berjalan menuju kamar tidur anak,memutar knob pintu dengan sangat perlahan di mana lampu kamar tidur sudah padam tanpa cahaya.

Jackson memang terbiasa terlelap dengan gelap gulita,hanya bantuan cahaya dari arah jendela kamar yang membuat Baekhyun bisa tetap melangkah menuju ke ranjang sang anak dan duduk di sisian ranjang ,mengelus kepala sang anak sambil memikirkan hal hal yang membuatnya seperti khawatir akan banyak hal .

Tidak lama, ia memutuskan untuk ikut masuk ke dalam selimut ,bergabung bersama sang putra yang tampak sangat damai di lelap malamnya.

Pelukan dan dekapan ia berikan dengan sangat penuh kasih sayang ,mengecup kening sang anak ,terus menerus ia lakukan hingga rasa khawatirnya sedikit teralihkan dengan rasa kantuknya ,barulah ia ikut terlelap hingga pagi menjelang.

Mata Baekhyun menjadi terjaga ketika kecupan pada pipinya terasa dengan lembut.

Senyumnya mengembang ,lalu pergelangan orang yang memberikannya kecupan pagi itu ia genggam dengan perlahan.

"Maafkan papa. Papa tertidur di kamar mu, lalu bangun kesiangan. Apa kau sudah siap untuk kesekolah"

Jackson tertawa karena pertanyaan sang papa.

Lelaki kecil itu menatap wajah Baekhyun yang berbaring menyamping ,masih dengan memegang pergelangan tangannya sambil ia semakin dekatkan dan mengecupnya lagi dan lagi dengan sayang.

"Ini hari minggu papa. Kau pasti begitu lelah ,sampai sampai lupa hari ini aku tidak bersekolah"

Baekhyun menepuk keningnya lalu keduanya tertawa untuk beberapa saat.

[28]PARAPLEGIA 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang