Makan malam berlangsung hanya berdua di meja panjang, mewah dan penuh hidangan untuk orang sepuluh! Tapi yang duduk hanya berdua. Mommy lalu Jennie.
" Kapan kamu mau menikah?" Tanya Mommy. Langsung to the point karena dia kurang suka berbelit-belit. Sama seperti Jennie!
" Aku belum memikirkannya Mom."
" Kapan lagi? Kamu selalu menjawabnya seperti itu."
" Nanti." Jawab Jennie tanpa harus mikir.
" Nanti saat Mommy tidak ada?"
" Ayolah Mom. Bahkan di Korea masih banyak orang berumur yang belum menikah!" Jelas Jennie.
" Memangnya kamu orang Korea?"
Jennie terdiam.
" Mommy tidak pernah mau kamu bergaya hidup di Korea karena ini! Cobalah untuk memikirkan keturunan. Apa kamu tidak mau memberikan Mommy cucu? Kamu anak satu-satunya Ruby! Jika kamu mempunyai adik, tidak masalah. Jangan selalu mengikuti Dad. Cobalah seperti Mommy."
Ceramah panjang lebar ke Jennie yang selalu menghindari sang Mommy. Begini jika sedang bersama! Selalu Jennie ditekan ini itu!! Bahkan ada asisten keluarga yang mendengar. Jennie terkadang kurang suka jika privat dirinya terlalu terdengar orang.
" Tinggallah disini saja dengan Mom."
" Tapi Mom, aku juga harus pulang karena banyak hal yang aku belum di urus!"
" Kamu sudah pulang. Kamu lahir disini." Jawab Mommy, menguyah dengan santai makan malamnya bahkan tidak ada sama sekali benda seperti hp di mejanya. Dia benar-benar super detail untuk tidak mengganggu apalagi aktifitas santai.
" Hah~~!" Jennie hanya membuang helah nafasnya. Dia mulai panik.
Akhirnya.....
" Nanti Daddy kesana. Apa kamu cerita soal Rosie?"
" Aku nggak berani Dad~"
Jennie mengadu pada ayahnya.
" Jangan katakan. Diam saja. Biar Daddy yang ngomong sama Mommy."
Jennie mengusap wajahnya sambil terduduk di teras kamar depan.
" Kapan Daddy kesini?"
" Setelah Daddy selesai acara sekolah. Sekolah mengadakan festival. Daddy harus ada untuk pembukaan. Setelah itu, baru Daddy bisa kesana."
" Yaudah Dad. Istirahatlah."
" Mhh~ jangan terlalu di pikirkan. Biar Daddy yang mengurus Mom."
" Iya Dad. Thanks~"
Akhirnya telpon di matikan. Jennie terdiam, menatap lamun langit malam ini sambil dia duduk di teras kamar.
Jennie mengkhawatirkan satu hal. Jika Mommy menginginkannya untuk menikah, bagaimana pendapat dia soal Rosie!?
Masalahnya, Rosie masih kecil! Dan dia berpacaran dengan wanita dewasa!
Yang ada, Jennie di paksa untuk mencari pria lain yang lebih cocok dan berwibawa. Bagaimana bisa Jennie melakukannya? Sedangkan dia udah terlalu cinta sama Rosie. Bahkan Rosie sekalipun. Pasti sakit sekali hatinya kalau tau fakta keluarga Jennie begini.
Punya orang tua yang selalu beda argumen. Ntah itu Daddy nya yang setuju aja sama keputusan anak. Namun di patahkan oleh Mommy yang selalu ingin perfect untuk hidup anaknya.
Jennie jelas memihak Daddy ketimbang Mommy! Tapi dia takut sekali dengan Mommy nya!
" Hah~~! Gimana yaa bisa pulang? Cari alasan apa....(?)" Gumam Jennie. Berfikir keras agar dia bisa pulang ke Korea.
KAMU SEDANG MEMBACA
Park My Love 7 | Love Lust ✓
FanfictionBerawal dari kencan buta Taehyung yang menyuruh Rosie menggantikannya. Bertemu dengan Jennie, seorang wanita berkarir dan berkarisma di luar, ganas di dalam. 21+ Comedy Romance Drama