Darkside [SeulRene][End]✔

37

~Happy Reading~

~Vote & Comment~

~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Beberapa hari kemudian...

Seulgi mencoba fokus dengan pekerjaannya namun semua itu sia-sia, ia terus saja melihat kearah jam tangannya. Ia bahkan beberapa kali mendengus.

Cklek...

Seorang wanita yang mengganti posisi sementara sebagai asisten pribadi sekaligus sekretarisnya masuk kedalam. Lee Sana.

"Sajangnim, ini laporan bulan ini"kata Sana memberi map berisikan laporan keuangan

"Ah ne gumawo. Sana ssi apa Jisoo sudah menghubungimu?"tanya Seulgi

"Animida, nona Jisoo terus menolak panggilan dan pesan apapun yang telah dikirim sajangnim"lapor Sana membuat Seulgi yang mendengar laporannya lagi-lagi mendengus kesal.

Sejak kejadian itu Jisoo seakan menghindar darinya terlebih saat dirinya tau bahwa mendiang Kim Siyeon adalah kakaknya.

"Baiklah kau boleh pergi"

"Ne sajangnim"sopan Sana keluar dari sana meninggalkan Seulgi yang terlihat frustasi.

***

Sedangkan Joohyun yang beberapa waktu lalu keluar dari rumah sakit kini kembali ditemani Jennie untuk memeriksa kondisi tubuhnya.

"Kau yakin?"tanya Joohyun dengan mata berkaca-kacanya setelah mendengar penjelasan Wendy terkait pengobatannya.

"Ne"jawab Wendy mantap

"Bagaimana kalau gagal?"tanya Joohyun terlihat khawatir

"Tidak ada yang perlu kau takutkan Joohyun ah. Terakhir kali pemeriksaanmu itu menunjukkan perubahan yang sangat baik jadi besar kemungkinan kau akan kembali sehat Joohyun ah~"ucap Wendy

"Tenanglah hmm kau pasti akan baik-baik saja. Demi Anna hm?"bujuk Jennie saat melihat kekhawatiran Joohyun.

"Arraseo aku akan mengikuti prosedur pengobatan selanjutnya"putus Joohyun akhirnya membuat Jennie dan Wendy yang mendengar itu terlihat senang.

"Geundae Joohyun ah~ apa kau tak ingin memberitahu ini pada Seulgi?"tanya Wendy

Joohyun diam memikirkan pertanyaan Wendy karena memang benar Seulgi masih belum mengetahui tentang penyakit yang dideritanya.

"Kurasa diberhak tau"lanjut Wendy memberi senyuman tulusnya.

"A-aku akan memberitahunya setelah aku sembuh"ucap Joohyun

"Jika itu pilihanmu tak masalah"balas Wendy akhirnya.

Setelah selesai melakukan konsultasi dengan Wendy kini Irene dan Jennie sedang menikmati makan siang mereka dikantin rumah sakit. Mereka terlihat menikmati makan siang mereka namun tidak sebelum seorang wanita duduk menaruh nampannya dimeja yang sama tempat Irene dan Jennie menikmati makanan mereka.