Darkside [SeulRene][End]✔

9

~Happy Reading~

~Vote & Comment~

~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah operasi Yeri selesai sejak beberapa jam yang lalu Seulgi tak sekalipun pergi meninggalkan rumah sakit meski hari sudah berganti pagi. Memilih menikmati rokok ditaman rumah sakit itu lebih tepat.

"Apa yang aku lakukan disini?"gumam Seulgi pada dirinya sendiri dan menghembuskan asap.

"Booo!! " teriak seseorang membuat Seulgi tersentak dan secara reflek melepas rokoknya. Dia bersiap untuk memaki seseorang yang berani mengganggu ketenangannya.

Seulgi membelalakkan matanya saat melihat sosok wanita cantik yang dikenalnya memberi senyum terbaiknya setelah berhasil membuat atensinya teralihkan.

"Ji-jimin? " tanya Seulgi memastikan bahwa dirinya tidak salah orang.

"Karina! Jangan memanggilku dengan nama itu oppa! " marah sosok bernama Karina.

"Ck terserah kau saja " malas Seulgi ingin kembali duduk namun kembali tersentak saat Karina memeluknya secara tiba².

Brughhh..

"Bogoshippo, Seulgi oppa kkk " kekeh Karina mengencangkan pelukannya.

Seulgi yang mendengar ucapan Karina terkekeh dan mulai membalas pelukannya. Dia tak menyangka akan kembali dipertemukan dengan gadis itu sejak terakhir kali dirinya meninggalkan Amerika.

"Huu uhh? Apa kau tak membalas ucapanku oppa?! " kesal Karina melepas pelukan mereka.

"Nado bogoshippo uri dongsaeng! " kekeh Seulgi membuat Karina mempoutkan bibirnya

"Aaa! Aku tidak ingin menjadi adikmu! " ucap Karina menatap tajam Seulgi

"Lalu? " tanya Seulgi berpura-pura tak mengerti maksud Karina.

Jimin Kim atau Karina Kim adalah adik Suho yang baru saja menyelesaikan pendidikannya di Amerika. Gadis cantik itu sudah mengagumi Seulgi dan semakin mengaguminya tau siapa sosok Seulgi sebenarnya sejak lama.

Dughh!!

Dengan kekesalannya Karina memukul geram bahu Seulgi.

"Appooo! " rengek Seulgi menahan tangan Karina agar berhenti memukulnya.

"Arraseo, nado bogoshippo Jimin ah~ " kata Seulgi membuat Karina berhenti memukulnya.

"Menyebalkan! " gerutu Karina.

Lama tak bertemu, kini Seulgi dan Karina duduk menikmati waktu mereka dikantin rumah sakit menikmati sarapan yang dibawa Karina yang seharusnya untuk Suho, kakaknya sendiri.