ALZAR

22.Jalan jalan

Setelah menyelesaikan makan nya Alzar pergi menemui Zara di ruang Tv,namun sebelum menemui Zara,Alzar menerik nafas terlebih dahulu agar lebih rileks dan sabar ketika mendapat omelan dari Zara.

Alzar pun duduk di sebelah Zara,tetapi Zara berdiri dan berniat untuk pergi namun lengan nya ditahan oleh Alzar"duduk,gue gabakal ganggu kok"ucap nya,dengan berat hati Zara menuruti ucapan Alzar.

Zara sedang menonton TV sementara Alzar sedang memainkan handphone nya,Zara yang kepo pun mengintip sedikit isi room chat yang sedang Alzar gunakan.

Alzar yang merasa sedang di kepoin pun melirik Zara sekilas tanpa menolehkan kepala nya"nih,kalo mau lihat tuh bilang gausah ngintip ngintip"ucap Alzar sembari menyerahkan handphone nya.

"Ih apaan sih siapa juga yang ngintip"alibi Zara.

"Masa"goda Alzar

"Ih apasih"sahut Zara dan pergi dari ruang TV menuju kamar nya sambil menghentak hentakan kaki nya.

Alzar tersenyum melihat kelakuan Zara"gue beruntung dapetin lo"ucap nya.

Namun disisi lain juga Alzar menyesal karena sudah melukai hati gadis nya ini.

Sementara dikamar,Zara sedang memainkan handphone nya dan tiba tiba notifikasi masuk dari Bian.

BIAN

gimana?

Gimana apa nya?

Alzar macem macemin
Lo gak?

Oalah soal itu ternyata
Enggak,dia gak ngapa-
ngapain gue

Bagus
Kalo sampe dia macem
macem sama lo langsung
Telpon gue

Iyaaaa

Zara kira ada apa,ternyata Bian hanya menanyakan hal itu,Zara membaringakan tubuh nya diatas kasur dan ah hari ini adalah hari tersial dalam hidup Zara,sudah melihat Alzar dipeluk oleh Vanesha,dicium,dan lain lain dibentak Alzar,dicekal Alzar hingga tangan nya memerah huh sungguh lelah Zara hari ini.

Zara pun menarik selimut sampai leher nya dan tertidur dengan nyenyak nya.

10 menit kemudian Alzar masuk ke dalam kamar pandangan pertama yang ia lihat adalah Zara yang sedang tertidur,Alzar mendekat dan duduk di pinggir kasur.

Alzar memandang wajah cantik Zara"Gue emang bodoh Zar kalo nyia nyaiin cewe kaya lo,gue janji Zar gue gabakal bikin lo sakit hati lagi,gue juga gabakal deket deket Vanesha lagi,gue bakal jaga lo gue bakal turutin semua kemauan lo"ucap nya dan mengelus rambut Zara setelah itu ia menyusul Zara ke alam bawah sadar nya.

.....

Hari ini hari minggu,seperti biasa hari minggu adalah hari bersih bersih begitulah yang Zara lakukan saat ini,sekarang Zara sedang menjemur baju nya dan Alzar.

"Apes banget dah hidup gue,tiap hari kerjaan nya ginii aja,nggak bisa main bareng temen temen gaboleh pake motor,ah sabar Zara sabar"ucap nya sembari memeras air yang ada di baju.

Tiba tiba Alzar datang mengampiri Zara"mau gue bantu gak?"tanya Alzar

"Mii gii binti gi"ucap Zara memperagakan ucapan Alzar tadi.

Alzar terkekeh melihat Zara seperti ini,menurut nya Zara lebih lucu jika marah,tanpa persetujuan Zara Alzar mengambil baju dan menjemur nya.

"Ih!ini di peret dulu!"ucap Zara ngegas.

"Oh yauda maaf"balas Alzar dan mengambil kembali baju tadi untuk diperas terlebih dahulu.

"Nah gitu"ucap Zara

Setelah mereka berdua selesai menjemur baju mereka pun masuk ke dalam rumah.

"Zar laper"ucap Alzar

"Ya makan lah"balas Zara

"Gaada makanan"jawab Alzar

Zara pun melihat isi dari meja makan dan benar saja disana tidak ada apa apa.
"Tunggu,gue masakin dulu,mau makan apa?"tanya Zara

"Apa aja"jawab Alzar

Zara pun menuju dapur guna memasak makanan untuk Alzar,tidak membutuhkan waktu lama Zara telah selesai,Zara memasak nasi goreng dan juga telur.

Zara menyerahkan makanan nya pada Alzar"Nih"ucap nya

Alzar pun memakan masakan Zara dengan lahap,mungkin karena diri nya sangat lapar.

Zara pergi menuju kulkas guna membawa snack dan susu setelah itu ia pergi ke ruang TV,entah lah mungkin ia akan menonton TV lagi,huh sebenar nya Zara juga cape dengan pekerjaan nya tiap hari sangat membosankan menurut nya,apa coba kalo tidak nonton TV,main hp,masak,bersih bersih,tidak seperti Zara yang dulu kerjaan nya hanya main ataupun sunmorian bersama teman teman nya,Zara sungguh kangen masa masa itu.

Alzar datang menghampiri Zara"kenapa?"tanya nya

"Hah?"tanya nya balik

"Kenapa bengong?"tanya Alzar

"Gapapa"jawab Zara

"Mau jalan jalan gak?"tanya Alzar yang membuat raut wajah Zara langsung ceria.

"Mauuu"jawab nya antusias

"Yaudah sana siap siap"titah Alzar dan langsung di turuti oleh Zara

Hari ini Zara kira akan menjadi hari minggu seperti biasa nya namun nyata nya tidak,yang biasa nya Alzar akan pergi tanpa Zara sekarang malah mengajak Zara,ahhh sungguh hari minggu yang menyenang kan kali ini.