Hari minggu adalah hari yang dinanti nanti oleh anak-anak sekolah namun tidak dengan zara karena di hari minggu ia harus membersihkan rumah,mencuci baju, memasak,membereskan ini itu.
Sebenarnya bisa saja Alzar menyewa ART namun dengan kemauan zara dia tidak mau ada ART di rumahnya karena dia masih bisa melakukan pekerjaan rumah sendiri kecuali jika nanti dia sudah mempunyai anak.
Zara sangat risih dengan Alzar pasalnya dari tadi pagi dia menyapu dia mengepel dia mencuci baju dia membersihkan rumah selalu saja dibuntuti oleh Alzar.
"Apa sih dari tadi ngikut-ngikut!" ucap zara tidak santai
"Lo kenapa diemin gue?" tanya Alzar heran
Tanpa menjawab pertanyaan Alzar, zara pergi menuju taman belakang rumahnya menatap Alzar saja tidak ingin apalagi mengobrol dengan nya.
Dilain sisi Alzar sedang memikirkan kesalahannya apakah ia membuat kesalahan atau justru zara sedang pms kalau memang zara sedang pms kenapa harus Alzar yang kena marahnya.
"Tuh cowok gak merasa bersalah apa?"omel Zara,pasalnya dari tadi tidak ada tanda tanda rasa bersalah dari raut wajah atau tingkah laku Alzar.
Zara sedang berada di tepi kolam renang menenggelamkan kaki nya di dalam air sembari bersenandung senandung kecil.
"Zar gue laper"tiba tiba saja Alzar berada dibelakang Zara dan mengatakan dirinya lapar.
'Minta masakin pacar lo aja sana' batin Zara
Zara tidak menjawab pertanyaan Alzar yang membuat si empu kesal.
"Zar gue laper"ulang Alzar namun masih tidak dijawab oleh Zara.
"Zar lo kenapa sih"tanya Alzar
'Lah si jamal,kagak nyadar apah?'batin Zara
Namun tetap tidak ada jawaban dari Zara dan Zara malah pergi dari taman belakang menuju ke dalam rumah.
Alzar semakin bingung dengan tingkah laku Zara hari ini,ia bertanya pun tidak dijawab.
"Masa Zara tau tentang semalem"pikir nya,padahal benar kenyataan bahwa Zara tahu tentang dirinya semalam.
Tanpa pikir panjang Alzar segera masuk kedalam rumah nya dan berinisiatif untuk memasak,ya walaupun mungkin akan gagal,namun apa salah nya mencoba.
......
Alzar sudah berada di dapur dan mengeluarkan barang barang yang akan ia pakai,karena menginginkan nasi goreng pedas Alzar mengeluarkan handphone nya terlebih dahulu untuk melihat tutorial membuat nasi goreng pedas.
Alzar mengeluarkan telur,cabai,bawang putih dan bawang merah dari dalam kulkas dan mengambil cobek dan ulekan untuk mengulek bahan bahan itu.
Alzar mengambil wajan guna menggoreng bumbu bumbu yang sudah ia ulek,entah bagaimana bumbu yang Alzar ulek pasalnya penampakan bawang dan cabai nya masih besar besar dan muncrat kemana mana.
Dengan tidak manusiawi nya Alzar menambahkan minyak terlalu banyak kedalam wajan namun menurutnya itu cukup tapi OMG ini tuh nggak banget,minyak nya seperti kita akan menggoreng kerupuk.
Sedangkan Zara yang sedang menonton TV merasa kesal dengan suara seperti barang barang berjatuhan di dapur,dengan kesal pun Zara menghampiri suara yang berasal dari dapur itu dan yang ia lihat adalah penampakan dapur yang seperti kapal pecah.
Minyak berceceran dimana mana,cobek yang belah,kecap yang berceceran,rasanya Zara ingin menendang Alzar jauh jauh dari sini.
"ALZAR LO NGAPAIN!?"teriak Zara saking kesalnya.
"Masak"dengan muka polos bin nyebelin nya Alzar menjawab pertanyaan Zara dengan santai nya tanpa rasa bersalah sama sekali.
"Alzar gue baru beres bereeeees"keluh Zara kesal,siapa coba yang tidak kesal jika berada di posisi Zara.
"Maaf,lagian kan tadi gue udah minta makan sama lo tapi lo gak dengerin"Ucap Alzar.
"Kan bisa beli online Alzar"kesal Zara dengan wajah lesu
"Gak kepikiran"jawab Alzar sembari menggaruk rambutnya yang tidak gatal.
"Gik kipikirin"Ucap Zara meniru ucapan Alzar
"Yaudah pesen"titah Zara
"Kalo pesen lama nyampe nya"jawab Alzar
"Ya terus?"tanya Zara bingung
"Lo masakin"dengan terpaksa Zara harus menuruti kemauan Alzar daripada hal seperti ini terajdi lagi.
"Mau apa!?"tanya Zara nyolot
"Nasi goreng"jawab Alzar,tadi nya Alzar ingin nasi goreng pedas namun kasihan jika harus menyuruh Zara melakukan nya apalagi mengulek nya.
Tak menunggu lama nasi goreng buatan Zara pun jadi dan diberika kepada Alzar.
"Makasih"ucap Alzar
"Iya,beresin dapur nya"balas Zara jutek
"Iya"jawab Alzar
Alzar pun memakan nasi goreng buatan Zara di ruang TV sedangkan Zara masuk ke kamar.
......
Hari sudah menunjukan pukul 21.43,Zara sedang asik menonton drakor di kamarnya tadinya Zara ingin beekumpul dengan teman teman nya yang menggunakan motor sport namun setelah Zara menikah Zara tidak diperbolehkan memakai motor itu lagi oleh Alzar dan orang tua nya.
"Gilaaaa romantis bangeeett!"gereget Zara sampai menggigit bantal yang sedang ia pegang.
For you information,Zara nonton drakor di TV yang khusus menayangkan serial drama korea.
"Lebay"ucap Alzar dengan menjengkelkan nya namun tidak Zara hiraukan.
"Zar gue mau ngomong"ucap Alzar tiba tiba
"Apa?"tanya Zara
"Tatap gue"titah Alzar namun tidak dipatuhi oleh Zara dan Alzar pun membalikan badan nya guna menghadap diri nya.
"Lo kenapa?"tanya Alzar lembut
"Apasih"Ucap Zara dan memalingkan pandangannya dari Alzar.
"Lo kenapa? Jawab gue"tekan Alzar namun Zara tidak menjawab pertanyaan nya.
"Apa karena gue ngenterin Vanesha malem itu?"tanya Alzar yang langsung membuat Zara mendongakan kepala nya.
"Oh jadi cewe itu Vanesha?"tanya Zara balik
"Jawab dulu"ucap Alzar
"Pikir aja sendiri"jawab Zara dan pergi keluar dari kamar.
"Dia cemburu?"tanya Alzar pada diri sendiri dan tanpa ia sadari dirinya tersenyum.
......
To be continued
SATU KATA BUAT ZARA?
SATU KATA BUAT ALZAR?
JANGAN LUPA VOT AND KOMEN
YA READERS READERS KU
TERCINTAH
~ANNYEONG~
KAMU SEDANG MEMBACA
ALZAR
RomanceAlzar Gheo Majahesa,seorang lelaki berparas tampan dengan rahang yang kokoh,postur tubuh yang tinggi,gagah,dan jangan tinggalkan sifat dinginnya yang membuat kaum hawa terpana.Dan satu lagi Alzar adalah ketua dari geng motor bernama RAVENDRAS. Azara...
