3.cowo aneh

9.7K 362 0
                                    

"Sikap aneh mu yang membuat
Ku penasaran bagaimana
Dirimu yang sebenar nya"

--Azara Lesya Queen--

Setelah sampai di kantin Zara dan teman temannya segera duduk dan tak lumpa memesan makanan, karena kejadian tadi makanan Zara jadi tidak habis dan masih tersisa banyak.

"Eh Zar btw tadi lo berantem ya?"tanya Raya yang membuat Zara heran'darimana Raya tau'.

"Bukan gue,tapi Rena"jawab Zara

"Loh kok bisa,gara gara apa?"tanya Vio

"Jadi gini..."Zara pun menceritakan kejadian tadi dari awal sampai akhir yang membuat teman teman nya ikut kesal.

"Ih gila ya emang mereka,so' banget tau gak sih mereka pikir ni kantin punya mereka apa"kesal Raya karena sudah bosan mendengar berita tentang anggota inti RAVENDRAS itu seolah semua yang ada disekolah ini adalah milik mereka.

"Gue juga kesel liatnya"sahut Zara yang sama sama kesal dengan badboy plus Most wanted SMA MANGGALA itu.

"Tapi gapapa sih,mereka kan ganteng"Vio memang salah satu sahabat Zara yang tergila gila dengan pesona kaum adam,berbeda dengan Zara,Raya dan Rena.

"Dih,percuma ganteng kalo kelakuan nya gitu"sahut Raya kesal

"Yaudah sih,ngapain juga ngurusin hidup orang,gak guna tau gak"ucap Zara sambil memakan nasi goreng nya.

"Iya juga sih"jawab mereka bersamaan.

Setelah selesai makan Zara,Vio dan Raya pergi untuk menemui Rena di taman belakang sekolah.

"Eh,kok ngilang"heran Zara karena tadi Rena masih stand by disini.

"Mungkin dah ke kelas kali Zar"ucap Vio dan diangguki Zara.

"Yauda ayo ke kelas,sekalian nyimpen tas"
Mereka pun segera pergi dari tempat itu menuju kelas mereka,pasalnya Zara sedari tadi belum menyimpan tasnya.

"Eh aduh Zar,lo berdua duluan aja gue mau ke toilet dulu ke belet gue"ucap Vio dan diangguki oleh Zara dan Raya.

Di koridor Zara dan Raya mengobrol ngobrol receh yang membuat mereka tertawa tidak jelas.

"Hahaha udah Zar udah gak kuat gue"ucap Raya sambil mengahapus air mata nya karena terlalu asik tertawa.

"Hahaha ngakak banget lo Ray"Zara yang melihat Raya tertawa hingga mengeluarkan air mata pun malah tertawa lebih ngakak.

"Udah ah gue jadi mau pipis njir"ucap Raya

"Yauda sono"jawab Zara sambil mendorong tubuh Raya untuk segera ke toilet,takut takut Raya gak bisa nahan kan terus pipis di sini deh,kan gak lucu.

Zara berjalan di koridor seorang diri yang membuat siswa siswi melihat kagum kearah Zara dan ada juga yang memandang remah.

'Wah itu Zara cantik banget gila'

'Andai dia mau jadi pacar gue'

'Susah baget ya dapetin hati Zara'

'Zara mah tampil nya apa ada nya ya'

'Cantik apaan,cantikan juga gue'

'So banget si'

Zara hanya mengabaikan tanggapan buruk dan tersenyum kepada orang orang yang memujinya.

Zara masih berjalan dengan santai dan menanggapi orang yang menyapanya sambil tersenyum.

"Hai Zara"sapa salah satu siswa

"Hai"jawab Zara sambil tersenyum membuat siswa tadi salting karena jarang sekali meihat Zara tersenyum.

Dilain sisi lebih tepatnya di depan Zara ada sekitar 5 orang lelaki yang membuat siswi siswi berteriak histeris karena kedatangan mereka.

"Oh ini de yang tadi lo bilang cantik?"Tanya Reza tiba tiba saat melewati Zara yang membuat Zara berhenti.

"Iya ini"jawab Dean santai

"Emang cantik si lebih cantik lagi kalo mau jadi pacar gue"ujar Reza yang mendapat tatapan tajam dari Bian.

"Yauda sih Bi,lagian gue cuma bercanda tapi kalo dia nya mau mah ya ayo"ucap Reza sambil cengengesan.

Berbeda dengan Alzar yang sedari tadi pandangannya tak luput dari Zara,Rasya yang menyadari itu pun menyenggol lengan Alzar.

"Jangan diliatin terus Zar,nanti sayang"bisik Rasya yang membuat Alzar langsung mengalihkan pandangannya.

"Ikut gue"tanpa persetujuan Zara,Alzar membawa Zara ke kantin belakang sekolah lebih tepatnya Basecamp RAVENDRAS ketika di sekolah.

"Ih apaan sih lepasin!"kesal Zara karena dengan seenak nya Alzar menarik tangannya dan membawanya ke sini.

"Gue mau ngomong"ucap Alzar dingin

"Itu ngomong!"Zara tambah kesal dengan sikap Alzar yang menurutnya aneh.

"Gue serius"nada bicara Alzar semakin dingin dan terdengar seram yang membuat Zara merinding.

"Y-yaudah sok ngomong"jawab Zara gugup,karena kalo boleh jujur Zara agak sedikit takut dengan nada bicara Alzar,garis bawahi ya Sedikit takut.

"Gak jadi,dah gak mood"ucap Alzar dan meninggalkan Zara yang tengah kebingungan dengan sikapnya yang menurut Zara sangat sangat aneh.

"Dih dasar cowo aneh"ucap Zara dan pergi juga karena bel masuk sudah berbunyi.

.....

To be continued

HAI GUYS GIMANA PENDAPAT KALIAN

TENTANG PART INI? JANGAN LUPA

KOMEN AND VOTE YA

BIAR BISA LANJUT KE PART BERIKUT NYA

~ANNYEONG~

ALZAR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang