65.Ibu negara

5.1K 133 0
                                    

Waktu pulang sekolah sudah selesai, waktu yang Alzar tunggu tunggu akhir nya datang, yaitu waktu dimana Zara mengidam, mungkin sebagian suami tidak menginginkan jika istri nya mengidam, namun berbeda dengan Alzar.

Sekarang mereka sedang berada di sebuah pasar, pasal nya Zara sekarang sedang ingin jajanan pasar, Zara terus mondar mandir memilih jajanan yang membuat Alzar capek, tapi tidak apa apa ini juga untuk istri dan anak nya.

"Mau apa lagi?" Tanya Alzar, walaupun sekarang Alzar tengah menenteng 3 kantung plastik hitam sedang, namun lelaki itu masih menanyakan apa lagi yang diinginkan Zara, sungguh lelaki idaman bukan?

"Udah" jawab Zara sembari memakan basreng yang baru saja ia beli.

"Bener?" Tanya Alzar memastikan

Zara mengangguk mengiyakan pertanyaan Alzar.

"Yaudah, mau pulang sekarang?" Tanya Alzar lagi dab di jawab anggukan oleh Zara.

"Ayo" Alzar memegang pundak Zara, takut jika istri nya ini akan terpleset.

Sampailah mereka di parkiran, Alzar membukakan pintu terlebih dahulu untuk Zara, setelah itu baru diri nya masuk.

"Makanan nya dimana?" Tanya Zara

Alzar menunjuk kursi belakang "tuh" jawab nya.

"Oohh" ucap Zara

Setelah itu Alzar menjalankan mobil nya keluar dari area pasar.

"Alzar, ambilin makanan" titah Zara

Alzar pun dengan susah nya berhasil mengambil kantong plastik yang ada di bangku belakang, walaupun diri nya sedang menyetir, entahlah sejak Zara mengandung Zara jadi manja, tapi tidak apa apa Alzar malah senang.

"Mau gak?" Tawar Zara yang sedang memegang plastik cilok.

Alzar membuka mulut nya pertanda bahwa ia mau mencoba, Zara pun memasukan cilok ke dalam mulut Alzar.

"Enak gak?" Tanya Zara

"Enak" jawab Alzar

"Kita gamau ke rumah mama dulu?" Tanya Alzar.

"Gak bakal kemaleman gitu?" Tanya Zara balik, karena sekarang waktu sudah menunjukan pukul 17.14 sedangkan jarak dari sini menuju rumah orang tua Zara memakan waktu satu jam lebih.

"Kemaleman sih" jawab Zara

"Kan, yaudah nanti lagi aja ke rumah mama nya" ucap Zara dan diangguki oleh Alzar.

Alzar dan Zara  pun telah sampai di rumah mereka.

"Bisa gak turun nya?" Tanya Alzar

"Bisalah" jawab Zara "tapi lo yang bawain makanan gue ya?" Pinta Zara

"Iya" jawab Alzar, padahal jika tidak di suruh pun Alzar akan membawakan nya.

Zara masuk lebih dahulu ke dalam rumah, sedangkan Alzar lelaki itu masih memarkirkan mobil nya untuk di masukan ke dalam bagasi.

...

"Gue mau makan" ucap Alzar

"Mau makan?" Tanya Zara dan diangguki oleh Alzar.

"Mau makan pake apa?" Tanya Zara lagi

"Ada nya apa?" Tanya Alzar balik

"Naget, telor sama mie" jawab Zara

"Yaudah itu aja" ucap Alzar

"Gue masak lo mandi" titah Zara

"Iya" jawab Alzar

ALZAR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang