Saat Mika masih ngobrol sama Kim Nam Joon. Park Dae Jung pun sudah kembali sambil membawa minuman yang ia beli. Dan saat Park Dae Jung sudah kembali duduk. Ia memasang ekspresi bertanya-tanya. Kenapa Kim Nam Joon melihat Mika sampai segitunya. Dan akhirnya ia pun memutuskan untuk langsung bertanya saja.
"Nam Joon... Kamu kenapa ngelihatin Mika kayak gitu...??" tanya Park Dae Jung.
"Ha? Oh... Nggak apa-apa... Cuman ini... Aku bingung... Kenapa Mika dari tadi diam aja...?" kata Kim Nam Joon yang masih menatap Mika.
"Oh... Kirain kenapa... Kalau itu sih udah dari tadi... Sejak dari ruangan sajangnim tadi... Mika jadi banyak diam kayak gini..." kata Park Dae Jung yang coba menjelaskan, ada apa dengan Mika.
"Ooo, jadi kalian dari ruangan sajangnim tadi??" tanya Kim Nam Joon.
"Iya Nam Joon..." kata Park Dae Jung.
"Terus... Apa yang bikin kamu diam terus kayak gini Mika?? Kan nggak mungkin, nggak ada apa-apa... Tapi kamu diaamm aja... Iya kan??" kata Kim Nam Joon sambil menatap Mika lebih dekat.
Saat Kim Nam Joon mendekatkan wajahnya ke wajah Mika. Semua member TXT, Jeon Jungkook, Park Jimin, Kim Taehyung, Min Yoongi, Kim Seok Jin, Jung Hoseok, dan Park Dae Jung langsung melotot. Begitu juga dengan Mika yang terkejut, tapi ia hanya diam dan menatap mata Kim Nam Joon.
"Hhmm... Kak... Maaf... Tapi... Kenapa kakak natap aku kayak gitu?" kata Mika dengan volume suara yang cukup kecil.
"Mmm... Aku... Lagi nunggu jawaban jujur dari kamu..." kata Kim Nam Joon ke Mika sambil membuat jarak antara wajahnya dengan wajah Mika.
"Oh... Mmm... Aku..." kata Mika yang masih ragu, apa perlu ia menceritakannya ke Kim Nam Joon.
"Udah... Dari pada lama... Aku aja yang kasih tahu ke Nam Joon ya Mik...?" kata Park Dae Jung cepat.
"I... Iya kak..." kata Mika sambil menoleh ke arah Park Dae Jung.
"Oke... Jadi... Ada apa ini??" kata Kim Nam Joon sambil menatap Park Dae Jung dan menyipitkan matanya, lalu sedikit tersenyum.
"Jadi, Mika itu... Baru aja jadi trainee di sini... Terus... Dia khawatir dengan respon orang-orang tentangnya... Apa Mika akan dapat respon bagus atau justru jelek... Gituu..." kata Park Dae Jung, lalu ia mengambil gelas didepannya dan meminumnya.
"Ooo... Kalau gitu... Mika... Menurut aku, lebih baik... Kamu jangan mikirin hal-hal yang membebani pikiran kamu... Dari sekarang fokus aja untuk latihan supaya kamu cepat debut... Oke??!" kata Kim Nam Joon dengan lembut sambil menatap mata Mika.
"Mmm... Oke kak... Makasih ya kak..." kata Mika, lalu tersenyum ke arah Kim Nam Joon.
"Sama-sama..." kata Kim Nam Joon yang ikut tersenyum.
Di saat Mika tersenyum, semua member BTS dan TXT termasuk Park Dae Jung. Semakin terpesona dengan Mika. Apalagi dengan senyumannya yang menurut mereka bagus.
Beberapa menit kemudian, para member BTS pun berpamitan karena harus pergi. Begitu juga dengan TXT yang ikut berpamitan karena harus latihan. Jadi di sana Mika hanya berdua dengan Park Dae Jung.
"Kak, aku pamit mau balik ke hotel ya...?" kata Mika ke Park Dae Jung.
"Oh, kamu mau balik ke hotel? Ya udah... Kalau gitu aku siapin mobilnya dulu ya... Aku mau ambil mobil dulu, kamu tunggu di dekat lobby aja ya... Tapi jangan keluar dulu dari gedung Hybe... Oke?!" kata Park Dae Jung, lalu bangkit dari duduknya.
"Tapi kak... Aku bisa minta dijemput kok... Sama tour guideku..." kata Mika yang ikut bangkit dari duduknya.
"Mika... Sekarang itu kamu adalah trainee dari Hybe... Jadi... Kamu adalah tanggung jawab aku... Karena aku adalah manager kamu..." kata Park Dae Jung.
"Iya kak... Maaf... Tapi... Aku nggak mau merepotkan kakak..." kata Mika, lalu menunduk.
"Mika... Kamu itu... Nggak merepotkan aku kok... Sebagai manager kamu... Aku dengan senang hati melakukan apa pun untuk kamu...Oke?? Jadi sekarang... Biarkan aku melakukan tugasku sebagai manager kamu ya...??" kata Park Dae Jung sambil memegang bahu Mika, sampai Mika menatapnya.
"Mmm... Oke kak... Maaf ya kak... Aku... Belum terbiasa sama semua ini..." kata Mika, lalu tersenyum.
"Iya, nggak apa-apa... Aku paham kok... Sekarang kita turun yuk..." kata Park Dae Jung, lalu mempersilahkan Mika untuk jalan duluan.
Mika dan Park Dae Jung pun langsung turun. Dan Park Dae Jung juga bergegas mengambil mobil van berwarna biru tua. Ya, tentu saja van itu adalah pemberian dari Park Ji Won dan Bang Si Hyuk sebagai transportasi untuk Mika.
Saat Mika sedang menunggu di dekat pintu masuk/keluar Hybe. Tiba-tiba ada sebuah mobil van berwarna biru tua berhenti tepat di depan pintu Hybe. Mika pun hanya diam dan melihat saja. Tapi, setelah melihat Park Dae Jung keluar dari van itu.
Mika pun langsung keluar dari gedung Hybe. Dan Park Dae Jung pun langsung membukakan pintu untuk Mika. Awalnya Mika ingin membuka pintu sendiri. Tapi sudah keduluan dengan Park Dae Jung. Lalu Mika bergegas masuk mobil. Mobilnya pun langsung bergegas meninggalkan gedung Hybe dengan dikendarai Park Dae Jung.
Saat sampai di hotel, Mika pun bergegas keluar. Tapi Park Dae Jung menahannya karena ingin bertukar nomor telpon. Supaya mereka bisa berkomunikasi satu sama lain. Setelah itu, Mika keluar dari mobil dan langsung masuk ke hotel.
Teman-teman Mika sudah kembali ke hotel duluan. Karena Mika sudah menceritakan semuanya yang terjadi selama di Hybe lewat chat grup ke semua teman Mika. Dan Mika pun saat sudah di kamar, langsung membersihkan diri dan istirahat.
Karena kebetulan, Ocha sudah tidur duluan setelah membukakan pintu kamar untuk Mika. Saat besok paginya, tiba- tiba hp Mika mendapatkan banyak notifikasi line. Dan saat Mika cek hpnya. Ternyata line itu dari Bang Si Hyuk dan Park Dae Jung.
Tapi... Yang membuat Mika bingung adalah... Kenapa mereka mengirim pesan ke Mika secara bersamaan? Dan kenapa mereka mengirim pesan ke Mika sepagi ini?
KAMU SEDANG MEMBACA
내 변화 (My Change)
Dla nastolatkówSebuah perubahan yang terjadi pada kehidupan seorang gadis sederhana yang hidup bertiga, bersama ibu dan kakak laki-lakinya. Lalu pada suatu ketika, keajaiban datang dengan keikut sertaannya di sebuah kompetisi dance bersama keempat temannya. Lalu...
