Begitu Mika keluar dari kamar mandi, Ocha langsung bersiap-siap untuk mandi dan bergegas ke kamar mandi. Saat Mika sedang mengeringkan rambut menggunakan handuk. Tiba-tiba ada notifikasi line masuk di hp Mika.
Ternyata itu adalah chat dari Lee Ji Ho. Ia mengirimkan Mika beberapa nama tempat yang bisa dikunjungi Mika dan teman-teman selama kurang lebih 5 hari ini. Mika pun langsung membalas chat dari Lee Ji Ho.
📨 Mika
Makasih kak Ji Ho... Udah nyiapin daftarnya... ☺
Aku sama teman-temanku nanti akan diskusiin, mau pilih apa aja... 🌞
Nanti aku akan kabarin kakak, hasil diskusi kita nanti... Oke kak? 😊
Lalu Mika langsung mengirimnya ke Lee Ji Ho. Sekitar 3 menit kemudian, ada notifikasi line lagi yang masuk di hp Mika. Mika pun langsung membuka notifikasinya karena kebetulan ia sudah selesai mengeringkan rambutnya.
📩 Lee Ji Ho
Sama-sama Mika... Oke... 😉
Santai aja pilihnya, nggak usah buru-buru... Aku akan tunggu kok... 👍
Saat Mika sedang membaca chat dari Lee Ji Ho. Tiba-tiba Ocha keluar dari kamar mandi. Dan saat Ocha mau ke tempat tidurnya, ia jalan lewat belakang Mika. Saat melewati Mika, Ocha sedikit mengintip hp Mika.
"Waahh... Ada yang lagi chat-an sama kak Ji Ho nih...!!" kata Ocha yang sedang menjahili Mika.
"Aahh... Apa sih kamu Cha... Aku itu cuman bahas tempat tujuan kita selama disini, sama kak Ji Ho..." kata Mika coba menjelaskan ke Ocha, supaya Ocha tidak salah paham.
"Ooo... Oke deh... Aku percaya... Tapi ya Mik... Ngomong-ngomong... Kayaknya kak Ji Ho... Naksir kamu deh..." kata Ocha, lalu senyum-senyum ke arah Mika.
"Ha?? Nggak mungkinlah Cha... Kita sama kak Ji Ho kan, baru aja ketemunya... Kayaknya nggak mungkin secepat itu deh... Kamu nggak usah aneh-aneh deh..." kata Mika, lalu menaruh hpnya dan kembali ke kamar mandi untuk menaruh handuk.
"Tapi Mik... Aku yakin banget... Karena setiap kali aku lihat kak Ji Ho ngelihatin kamu... Ngelihatinnya itu kayak terpesona gitu... Aku nggak mungkin salah..." kata Ocha yang merasa sangat yakin terhadap opininya.
"Udah deh Cha... Dari pada kamu bahas-bahas itu terus... Lebih baik, kita ajak Gio, Ervin, dan Elvis untuk ke sini... Ke tempat kita... Buat diskusiin ini... Tempat yang mau kita datangi selama 5 hari ini..." kata Mika sambil mengambil hpnya dan duduk di tempat tidur.
"Hahaha... Iya... Iya... Ya udah, aku chat mereka di grup aja ya..." kata Ocha sambil tiduran di tempat tidurnya.
"Oke... Makasih Cha..." kata Mika, lalu tersenyum ke Ocha.
Begitu Ocha meminta Gio, Ervin, dan Elvis ke tempatnya dan Mika. Sekitar 15 menit kemudian, suara bel kamar Mika dan Ocha berbunyi. Mika pun langsung mengecek siapa yang bertamu ke kamarnya. Ternyata itu Gio, Ervin, dan Elvis.
Mika pun langsung mempersilahkan mereka untuk masuk dan duduk. Setelah menutup pintu kamar, Mika memanggil Ocha untuk segera bergabung. Dan segera memulai diskusinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
내 변화 (My Change)
Fiksi RemajaSebuah perubahan yang terjadi pada kehidupan seorang gadis sederhana yang hidup bertiga, bersama ibu dan kakak laki-lakinya. Lalu pada suatu ketika, keajaiban datang dengan keikut sertaannya di sebuah kompetisi dance bersama keempat temannya. Lalu...
