Hari ini awal yang baru untuk alesha memulai usaha barunya sepeninggal Geo yang pergi jauh meninggalkan alesha untuk sementara waktu.
Ia sudah bersiap-siap dengan usaha barunya yaitu membuka warung kecil-kecilan di depan rumah ibu Ina, awalnya alesha ingin berjualan sayuran keliling di komplek tapi ia memikirkan bagaimana si kembar kalo dia berjualan sayuran tidak ada yang menjaganya apalagi ibu Ina berjualan kue di pasar jadilah ini satu-satunya jalan dengan usaha warung di depan ia juga bisa sambil mengurus si kembar.
"Wih si neng buka warung nih jadi makin Deket kalo ibu mau ke warung" ucap ibu Endah.
"Iya ibu alhamdulilah sekalian jagain si kembar juga disini"
"Bagus neng kalo gitu, ohh iya kebetulan ada warung disini ibu mau beli garam 1, gula setengah, telor setengah sama jajan" ucap ibu Endah sambil memilih jajanan yang tersedia di warungnya.
"Di tunggu ya Bu"
Alesha dengan cekatan mempersiapkan pesanan ibu Endah yang merupakan pengunjung pertamanya.
"Ibu ini pesanannya" kata alesha memberikan dua kantong plastik ke hadapan ibu Endah.
"Jadi berapa neng total semuanya" tanyanya pada alesha.
"Totalnya jadi 28 ribu Bu" ramah alesha.
"Nih ya neng uangnya pas"
"Terimakasih Bu udah beli di warung Ale"
Ibu Endah mengangguk dan pergi berjalan meninggalkan warung alesha.
Selagi belum ada yang beli di warungnya ia kembali memperhatikan anak kembarnya.
"Anak-anak bunda baik ya gak nangis gini bunda bahagia punya kalian berdua" ucap alesha melihat anaknya yang baru saja kemaren melahirkan sekarang anaknya semakin tumbuh dengan baik.
Usia si kembar sudah memasuki usia 6 bulan tak terasa emang tapi alesha bahagia turut melihat perkembangan si kembar dengan baik.
Tiba-tiba saja alesha teringat dengan Geo biasanya Geo lah yang selalu ada buat alesha dan si kembar tapi sekarang ia harus di jauhkan dengan Geo.
Baru 5 hari di tinggal oleh Geo membuat alesha sangat rindu meskipun tidak memiliki hubungan apapun dengan Geo tapi ia selalu senang kalo Geo selalu ada untuknya, apalagi di jari manis sebelah kiri terpampang nyata sebuah cincin emas pemberian dari Geo ia berjanji akan selalu menjaga cincin itu dengan baik ia tak akan melepaskannya.
Ddrtttt... Ddrtttt...
Ia melihat notifikasi dari ponsel pemberian Geo ia senang ternyata yang menelfonnya sekarang itu ada Geo orang sangat di rindukan oleh alesha sekarang tentunya Geo juga pasti sangat merindukan alesha apalagi Lio dan Lia.
"Assalamualaikum Ale" Suara yang sangat alesha rindukan sekarang sudah terdengar jelas tepat ada di telinganya.
"Waalaikumsalam Geo gimana kabar kamu disana semuanya baik-baik aja kan"
"Alhamdulillah kabarnya baik-baik aja Ale kamu sendiri gimana kabarnya baik juga kan ibu sama si kembar gimana?"
"Aku, ibu sama Lio dan Lia semuanya baik-baik aja Geo sehat"
"Alhamdulillah aku seneng dengarnya kamu harus tetap jaga diri kamu baik-baik ya sebelum aku nanti jemput kamu untuk kita bersama-sama nanti"
"Iya Geo makasih ya"
"Btw Lio dan Lia mana aku video call ya"
"Iyaaa boleh"
Geo mengalihkan dari telfonan ke video call jujur ia juga sangat merindukan Ale ingin melihat wajahnya sudah beberapa hari tidak melihat wajah cantik milik alesha.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alesha Bella [END]
Teen FictionKesalahan dari sebuah insiden yang di perbuat di penginapan di wilayah Yogyakarta, membuat seorang wanita menanggung perbuatan dari orang yang tidak senonoh. Apakah Alesha Bella akan kuat menghadapi pahitnya dunia?? Dan apakah pria itu akan bertangg...