Alesha Bella [END]

Baby L

Deg...

Yang tadinya alesha sedang fokus menyusui bayi perempuannya setelah melihat breaking news dan foto-foto dari seorang Ansel Milo Narendra ia pun terkejut.

"Pantas saja si kembar menangis tadi ternyata ini sebabnya ayahnya kecelakaan, semoga semuanya baik-baik aja walaupun aku sangat benci lelaki itu" batin alesha.

Ibu Ina yang sedang fokus menonton bersama Geo sangat prihatin dengan orang yang baru saja kecelakaan tersebut.

"Kasian sekali dia kecelakaan seperti itu ibu berharap semoga orang itu yang bernama Ansel secepatnya bisa tertolong kasian ibu liatnya" ucap ibu Ina berbicara di samping Geo

"Iya Bu semoga aja orang itu selamat kasian mobilnya sampe ringsek dan terlempar 50 meter gitu gak kebayang sih bisa hidup atau udah lewat" timpal Geo.

"Andai kalian tau kalo orang yang kecelakaan dan kalian doakan itu adalah ayah si kembar hikss..." Batin alesha ia sedih sekaligus sangat membenci.

•

•

•

Derry Ahmad bersama anrel dan Joddy sedang berlari di lorong rumah sakit menuju resepsionis setelah mendengar bahwa Ansel kecelakaan maut.

"Sus atas nama Ansel Milo Narendra yang baru saja kecelakaan dimana sekarang" tanya Derry dengan panik.

"Ohh atas nama Ansel Milo Narendra sekarang sedang berada di ruang UGD sedang di tangani oleh dokter" ucap suster penjaga resepsionis.

"Dimana ruang UGD nya sus" tanya Derry lagi.

"Bapak lurus aja terus belok ke kanan tepat disitu ruang UGD berada"

"Baik sus terimakasih"

Derry, anrel dan Joddy berlari menuju ruang UGD agar cepat sampai dan melihat keadaan Ansel didalam sana.

Kebetulan dokter baru saja keluar dari ruang UGD melihat itu Derry dan yang lain langsung menanyakan keadaan Ansel.

"Dok pasien atas nama Ansel Milo Narendra yang baru saja kecelakaan bagaimana keadaannya sekarang" tanya Derry ia begitu mencemaskan anak sulungnya.

"Apakah kalian keluarga dari pasien Ansel?" Tanya dokter Rezky.

"Iya dok bagaimana keadaannya"

"Kondisi pasien sangat memprihatinkan ada pendarahan di otaknya, tangan dan kaki sebelah kiri mengalami patah tulang, dan pasien sangat kekurangan banyak darah sekarang" ucap dokter lantang.

Deg...

Tubuh Derry tiba-tiba saja melemas setelah mendapat berita yang di sampaikan oleh dokter tentang keadaan anaknya sekarang.

Anrel dan Joddy langsung menolong Derry karena berada disisinya ia langsung mendudukan Derry ke bangku didekatnya.

"Apa tindakan yang harus diambil dok setelah ini kepada kakak saya" tanya anrel mewakili Derry.

"Pasien harus menjalani operasi pada otaknya dan pada kaki tangannya pasien juga memerlukan darah dengan golongan ab apakah kalian ada yang sama dengan pasien?" Tanya dokter Rezky.

"Saya dan papa saya dok memiliki golongan darah yang sama" jawab anrel.

"Bagus kalo begitu karena pasien sekarang memerlukan banyak darah silahkan setelah ini kalian bisa ke ruang pengambilan darah nanti bisa tanyakan ke suster"

"Baik dok"

"Oke kalo gitu saya harus kembali ke dalam dan menyiapkan ruang operasi 2 jam lagi operasi akan di laksanakan karena kalo telat saja nyawa pasien bisa melayang" dokter Rezky kembali ke dalam.