34

87 10 0
                                    







"Gue minta maaf ya kalo selama ini gue ada salah sama lo" Arga menatap Lana sembari menggelengkan kepalanya aneh pada gadis ini

"Sumpah lo gak jelas banget" ucap Arga kemudian memalingkan wajahnya

"Gue tau kayanya gue banyak banget salah sama lo, maaf karna gue tau tentang semua cerita lo maaf karna gue gak bisa...nerima perasaan lo" ucap Lana menatap Arga dalam sebelum kemudian menunduk

Entah kenapa hatinya saat ini sedang gundah dan risau hingga membuatnya harus mengatakan semua ini. Arga terdiam sejenak menatap Lana yang terlihat aneh

"Lan lo kenapa hmm? Ada masalah lagi sama abang lo? Cerita aja kegue jangan kaya gini" Arga menggenggam tangan Lana erat diatas meja dengan tatapan cemas, membuat Lana seketika tersenyum hangat

"Padahal gue serius bilang buat minta maaf ke lo, maaf ya untuk semuanya. Satu hal yang buat gue bener bener ngerasa bersalah, gue tau lo pasti terpukul sama berita tentang abang lo. Dan gue bener bener minta maaf karna itu semua terjadi karna bang Devan yang ngebocorin itu semua. Kak Alex jadi dimarahin sama bokap lo karna itu"

"Kenapa lo yang minta maaf? Lagian gue juga gak terlalu terkejut kalo ternyata abang gue kaya gitu, bahkan mungkin gue udah tau dari lama tentang itu. Cuman gue bener bener gak nyangka aja kalo ternyata semua nilai dia itu hasil dari manipulasi. Stop minta maaf, lo jadi keliatan makin aneh, justru gue yang harus minta maaf karna gue sering gangguin lo disekolah selama ini" jelas Arga panjang lebar membuat Lana sontak tersenyum kecil

"Gue beruntung banget ketemu lo, lo satu satunya orang disekolah yang bisa gue percaya selama ini" ucap Lana sembari menatap Arga begitu dalam

"Gue juga ngerasa beruntung ketemu lo, makasih ya" ucap Arga tersenyum hangat mengelus tangan dingin gadis disampingnya saat ini

"Ohh iya tau gak, gue punya sesuatu buat lo" Lana merogoh tas selempangnya saat kemudian mengeluarkan sebuah benda bulat berwarna emas

"Taraa!!!!"

"Taraa!!!!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa nih?"

"Medali"

"Medali?"

"Untuk lo"

"Medali apaan?"

"Selamat karna udah menang kejuaraan karate" Arga terdiam sejenak menatap benda bulat didepannya

"Haha lo ngejek gue sekarang?" Lana menggeleng tegas

"Ini medali gue buat sendiri tauu, khusus untuk lo" Arga mengangkat alisnya bingung sembari menatap medali dan Lana bergantian

"Ehem ehem Saya ucapkan selamat kepada saudara Arga karna telah memenangkan kejuaraan Karate tingkat provinsi. Mohon untuk kesediaannya menerima penghargaan ini" ucap Lana berdiri sebelum kemudian mengalungkan medali tersebut keleher Arga

enolATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang