Bagian 12

7K 654 64
                                    

Kringgggggggg

Bunyi alarm membuat Lea membuka matanya, perempuan itu melihat jam lalu segera turun dari kasur. Lea mandi lalu membangunkan Sukma yang masih tertidur nyenyak.

"Suk, bangun."

"Hmm."

"Bangun, hari ini kita masuk kampus pertama kali jangan sampai telat."

"Anjir gue lupa." Sukma langsung bangun dari kasur dengan setengah kesadarannya.

Dug

Sukma yang belum sepenuhnya sadar menabrak lemari saat perempuan itu bangun hendak menuju kamar mandi.

"Aaaa." Lea yang melihat tingkah Sukma hanya menggelengkan kepalanya pelan, lalu mengarahkan sahabatnya itu kearah kamar mandi yang benar.

Setelah selesai Lea keluar dari kamar lalu mengetok pintu kamar semua temannya.

"Sarapan roti aja ya, nih gue udah manggang sedikit. Sisanya masih dipanggang." Lea yang baru saja masuk dapur di kagetkan dengan suara Sukma, ternyata perempuan itu sudah ada di dapur.

"Aku susu putih." Teriak Dinda dari ruang tengah.

"Aku jugaa mau." Sahut Sofia.

Selesai drama pagi akhirnya mereka bisa berangkat ke kampus, jarak dari rumah yang mereka tempati dengan kampus hanya sepuluh menit.

Mereka turun dari mobil Sukma, hari ini adalah ospek Universitas jadi mereka bisa berangkat dan pulang bareng. Namun saat besok sudah ospek Fakultas terpaksa mereka harus berangkat sendiri-sendiri.

Karena di antara mereka, hanya Sukma dan Lea yang satu jurusan. Sofia, Kara dan Vani memilih masuk hukum. Sedangkan Dinda memilih masuk jurusan teknik informatika, Sari masuk psikologi.

"Cogan semua euu." Senang Dinda melihat banyak anak cowok di jurusannya.

"Kuliah yang bener, bukan nyari cowok." Sindir Vani.

"Bilang aja syirik." Balas Dinda yang tidak ditanggapi lagi oleh Vani.

Mereka langsung menuju barisan karena sudah diteriaki oleh beberapa kating. Lea dan Sukma masih di barusan yang sama, mereka tinggal menunggu nama kelompok untuk MOS selama tiga hari ke depan.

"Kelompok 7."

"Silvia Eka."

"Galih Pratama."

"Kalea Syafaluna."

Lea langsung menuju barisan kelompok yang sudah di siapkan, setiap satu kelompok ada dua puluh orang.

"Hai kenalin gue Silvi." Sapa orang di depannya yang sekarang menghadap ke arah Lea.

"Kalea." Jawabnya.

"Gue Arum." Mereka berkenalan agar lebih akrab.

Untuk hari pertama tidak banyak yang mereka lakukan, hanya ada pembukaan dan sambutan-sambutan lalu di lanjut mendengarkan beberapa pemateri.

Setelah melewati hari yang melelahkan akhirnya mereka istirahat juga, Lea memilih memesan soto ayam karena cuaca sedikit mendung.

Soto ayam dengan tempe mendoan, dan juga telur puyuh memang tidak pernah mengecewakan. Perempuan itu makan bersama teman-temannya yang baru.

Drtttt

"Assalamualaikum sayang."

"Waalaikumsalam."

"Baru istirahat ya?" Tanya Atha yang melihat Lea makan.

"Iya mas, disana udah malem?"

"Baru jam 9, tadi pulang ngampus mampir ngerjain tugas terus laundry baju."

LDR Atha Lea (Sequel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang