DEJAVU 35

1.3K 130 31
                                    

Mew membuka mata dan hal pertama yang dia lihat adalah wajah manis milik Kana yang masih tertidur nyenyak.

Tangan nya bergerak untuk mengelus wajah manis istrinya itu.

Dia tersenyum sambil menatap wajah Kana. Mengingat betapa lucunya kisah mereka sampai bisa dititik ini sekarang. Mew masih begitu ingat tentang dia yang tidak akan pernah mencintai Kana karna itu bukan Gulf. Konyol bukan? Tapi itulah takdir.

Mew dengan jelas ingat bagaimana dia merencanakan hal jahat untuk membawa Kana dalam hidupnya sebagai bayangan Gulf. Tapi lihat sekarang, Mew sudah sangat mencintai Kana sepenuh hatinya.

Rasa syukur terus Mew panjatkan dimana dia sangat beruntung ketika menemukan Kana dalam hidup nya.

Pria manis dengan ketulusannya yang banyak, dan juga hati yang selalu saja mau menerima setiap kekurangan dan juga kesalahan yang pernah Mew lakukan.

Saat tengah sibuk memandangi wajah Kana, Mew dikejutkan dengan Kana yang terbangun dari tidurnya.

"Kenapa lihatin aku kaya gitu?" Tanya Kana dengan suara serak nya.

"Enggak, aku cuma mau melihat keindahan ciptaan tuhan di pagi hari." Balas Mew.

"Masih pagi udah gombal."

"Biii... "Panggil Mew membawa Kana kedalam pelukan nya yang erat.

"Ya?"

"Kamu jangan pernah tinggalin aku yaa, aku sayang banget sama kamu."

Kana mengulas senyum mengusap tangan Mew yang melingkar indah di pinggang nya. "Tidak akan."

"Boo.."

"Hm?" Jawab Mew dengan gumaman, dia menjatuhkan kepalanya di perpotongan leher Kana.

"Lepasin pelukannya, aku mau siapin baju kamu, bentar lagi kamu ke kantor."

"Aku libur ke kantor."

"Why?" Kana begitu tahu segila apa Mew jika berurusan dengan kantor. Bahkan Mew bisa lupa waktu berkutat di ruang kerja.

"Kamu beberapa hari ini mual terus aku lihat. Kayaknya kecapekan, aku mau libur buat temenin kamu."

"Tapi boo--"

"Please sayang sekali ini aja nurut sama aku ya? Kamu aku ajak kedokter nolak terus, aku khawatir banget. Jadi kali ini aja dengerin semua kata aku.. " Mew menarik kepalanya guna menatap pada wajah Kana.

"Sekarang mending kamu peluk aku, mata aku masih berat banget." Lanjut Mew merengek manja.

Kana kembali memeluk Mew, dan dibalas pelukan oleh Mew serta memberi beberapa kecupan di kening Kana.

Mew perlahan kembali memejamkan matanya dalam pelukan Kana begitupun sebaliknya Kana ikut terpejam.

*****

"Mereka belum bangun? Ini sudah lewat jam sarapan." Ujar Morrone melihat pada lift.

Davikah menelan roti panggang nya lalu meninum jus yang sudah disiapkan oleh maid.

"Perlu aku panggil?" Tanya Davikah.

Anne yang melihat Davikah berdiri dengan cepat menahan nya, "Biar aku yang panggil." Baru hendak melangkah tapi sudah tertahan dengan suara dingin dari Anthony.

"Jangan ganggu mereka, biarkan istirahat dulu. Masalah kemarin pasti membuat mereka lelah." Ucap Anthony dingin.

Anne kembali mendudukkan dirinya dan kembali memakan sarapan nya. Hatinya mendumel karna tidak bisa pergi menemui mereka berdua.

DEJAVU S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang