DOUBLE V ✔

BAGIAN 42

Embusan napas berat berulang kali pria itu keluarkan. Tentu saja ia tak tega melihat sang mate terus tertidur. Sepanjang hari Easter menjaga Vele di ruang perawat kerajaan. Bagaimana pria ini bisa bersama Vele? Begini ceritanya.

Easter terlihat membicarakan hal serius di ruangannya bersama dengan Jake.

"Kau sudah meminta kepada wizard tua bukan?" tanya Easter dengan pandangan penuh selidik. Jake mengangguk sembari mengeluarkan sebuah botol kecil yang terdapat cairan berwarna sedikit kecokelatan di sana.

"Wizard mengatakan jika ramuan ini akan bertahan sampai lima jam lebih. Lebih tepatnya berapa dia pun tidak tau. Yang pasti saya yakin dengan rencana ini mungkin pada akhirnya kita bisa menangkap Gerry nanti," terang Jake.

Easter mengangguk. "Baiklah. Aku akan sangat menghargai pengorbananmu ini, Jake. Jika kau berubah pikiran dan ingin mundur, aku mempersilakan," balas Easter.

Jake menunduk hormat kepada junjungannya itu. "Kesetiaanku hanya padamu, Raja. Saya siap berkorban demi kerajaan dan seluruh negeri."

Jake mengorbankan dirinya juga karena tak ingin sepasang mate itu saling terluka dan berakhir berpisah. Easter dan Vele haruslah terus bersama. Lagi pula Jake merasa dia sudah tak memiliki mate lagi, jadi meskipun dia melakukan proses kawin, hal itu tak akan mempengaruhi siapa pun.

Pada dasarnya baik Easter dan Jake pun tau bila diam-diam Vale menyamar sebagai Vele dalam beberapa kesempatan. Hal-hal janggal mulai dari keagresifannya serta kembalinya Vele kepada Easter juga terasa aneh. Untuk itu Easter mendiskusikan hal tersebut dengan Jake dan didapat fakta jika Vale benar-benar mempermainkan Easter.

Easter tentu tak terima dan ingin segera melenyapkan Vale karena membahayakan ikatan Vele dan Easter. Namun, Jake berhasil membujuk rajanya dan menjalankan rencana kotor ini. Sebenarnya mereka hanya mengikuti alur permainan yang Vale buat.

Di malam itu, Jake dan Easter sudah tau bila Vale pasti bertindak. Tepat setelah prajurit memberitahukan perihal perintah Vale kepada Easter itu, Jake langsung meminum ramuan pengubah bentuk yang ia minta secara khusus kepada wizard tertua.

Dalam sekejap tatanan dan bentuk tubuh Jake sudah menyerupai Easter. Dan mereka mulai berpencar di mana Jake akan bersama dengan Vale, sedangkan Easter akan menyelamatkan Vele di mana ia yakin mate nya berada di kamar Vale saat itu.

Pintu kamar Vale terkunci, namun Easter mampu menghancurkannya dalam sekali hentakan. Gerry yang berada di dalam sana pun tampak terkejut. Pria itu segera menuju ke jendela untuk kabur, namun prajurit Easter nampak sudah bersiap di bawah sana. Gerry pun terkepung.

Pandangan Easter langsung kepada mate nya. Geraman pertanda tak suka pun dapat Gerry dengar di sana. Gerry nampak bingung pasalnya yang ia tau Easter sedang bersama Vale saat ini.

"Tangkap dan masukkan dia ke penjara bawah tanah," perintah Easter dengan ketegasan. Insting melindungi mate dan kerajaannya pun makin ia perkuat.

Gerry yang benar-benar terkepung pun nampak pasrah diseret oleh prajurit kerajaan.

Setelah kepergian Gerry, sang raja pun menghampiri Vele saat itu. Dia mengusap pelan pipi Vele sembari menahan kemarahannya di sana. Easter tentu menyalahkan dirinya atas apa yang terjadi pada Vele selama ini. Dia merasa tidak becus menjaga mate yang ditakdirkan untuknya.

"Bangunlah, Sayang," ucap Easter yang terus menatap wajah cantik Vele. Tabib kerajaan mengatakan jika Vele akan bangun dalam setengah jam lagi karena dia sudah memberikan ramuan padanya. Easter terus menunggu di tempatnya.

Di kamar Easter dan Vele sendiri tampak Vale yang masih syok ditambah lagi tubuhnya masih telanjang dan hanya terbungkus selimut. Jake yang menyamar sebagai Easter pun perlahan wajah dan bentuk tubuhnya pun berubah. Vale menganga melihat perubahan itu di mana malam ini yang bersama dengannya adalah Jake dan bukan Easter. Vale pun tak menyangka dia malah tertipu.