33 || Tiga Tiga

155 13 34
                                    

|| T I G A  T I G A ||

🍂𝑫𝒆𝒄𝒂𝒍𝒄𝒐𝒎𝒂𝒏𝒊𝒂🍂

Yoora mendongak ketika Jung Kook kembali muncul di hadapannya, saat ini pria itu sudah mandi dan berganti pakaian. Jung Kook berjalan ke berbagai arah tampak sibuk dengan beberapa balon helium di tangannya, ia meletakkan balon-balon itu di beberapa sudut tempat sebelum kembali di hadapan Yoora dengan menyalakan lilin di atas meja. Yoora menunduk berusaha menyembunyikan senyum miliknya karena melihat penampilan Jung Kook malam ini.

 Yoora menunduk berusaha menyembunyikan senyum miliknya karena melihat penampilan Jung Kook malam ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jung Kook menjatuhkan pantatnya tepat di sofa yang berhadapan dengan wanita itu. Memperhatikan Yoora dengan seksama yang masih menertawakan dirinya entah karena apa? "Ada yang lucu ya, noona?"

"Kenapa kau rapi sekali? Astaga. Kau mau pergi kemana, Jung Kook-ssi?"

"Noona sepertinya bahagia sekali menertawakan aku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Noona sepertinya bahagia sekali menertawakan aku."

"Hahaha, aigoo. Maaf."

"..."

"Ayo, makan! Mana piringmu aku ambilkan?!" Jung Kook mengangsurkan piring kosong miliknya pada Yoora dan wanita itu mengisi piringnya dengan masakan mereka malam ini. Memangnya penampilannya malam ini terlalu berlebihan ya? Sehingga Yoora terus saja menertawakan dirinya. Jung Kook hanya sekedar merapikan rambutnya sedikit lalu memakai salah satu jaketnya itu saja, tapi kenapa Yoora bereaksi berlebihan padanya malam ini?

"Noona suka tidak dengan masakanku?"

"Suka. Enak."

Dentingan sendok garpu mengiringi makan malam mereka. Keduanya sama-sama membisu sibuk dengan makanan masing-masing sampai 30 menit lamanya, Jung Kook meneguk air mineral di dalam gelas kemudian mengungkapkan ide yang tiba-tiba melintas di benaknya.

"Ayo berdansa, noona!"

"Dansa?"

"Iya. Sekali ini saja, ayolah!" Yoora mengedarkan pandangan ke arah pintu. Sepatu miliknya tersusun rapi di rak sepatu milik Jung Kook, ia bahkan tidak mengenakan sendal rumahan sejak masuk ke apartment ini, Yoora bertelanjang kaki dan itu membuatnya berpikir untuk mengambil sepatu miliknya terlebih dulu sebelum menerima ajakan berdansa dari Jung Kook. Menyadari akan hal itu Jung Kook tersenyum tipis kemudian bangkit dari duduknya.

𝑫𝑬𝑪𝑨𝑳𝑪𝑶𝑴𝑨𝑵𝑰𝑨 (Jeon JK BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang