:)

58 22 1
                                    

" Aku sangat berterima kasih atas segalanya,
sekarang, lupain aku ya? "

" Tidak.. Aku tidak bisa, aku mencintaimu."

" Aku tau kalo kita memang masih
saling sayang, Tapi dunia ini punya norma, Ten."

" Ikhlasin aku ya? masih ada di luar
sana yang menyukaimu Ten, bahagialah
di sana kamu ga harus bahagia sama aku."

" Run..? "

" Iya? "

" The sunset is beautiful isn't it? "

" I love you, tapi aku harus relain kamu."

" Relain aku ya? "

" Iya.. Aku akan berusaha."

" I love you too, and. Good bye."

Ten terbangun dari mimpi buruknya.

" Run?!" panik Ten.

'Huh.. Untung hanya mimpi, aku harus menelpon Hikaru.' batin Ten.

Drrttt Drrttt.

" Kenapa Ten? Pagi pagi nelpon."

" Aku ingin bertemu di taman."

" Kenapa tiba tiba? "

" Tidak apa-apa, ayo"

" Ok ok, aku siap siap dulu."

" Iya."

Tutt-

Hikaru pun segera bersiap siap, begitu pun
dengan Ten, dan sesaat kemudian mereka
bertemu.

" Ada apa Ten? ngajak aku kesini?" tanya
Hikaru dari seberang jalan.

" Sini dulu, duduk disini" ucap Ten menunjuk
bangku kosong sebelahnya tanpa menoleh.

Hikaru menghampiri Ten lalu duduk
di sebelahnya.

" Kenapa?" tanya Hikaru lagi tanpa menoleh ke arah Ten, dia sangat kagum melihat pemandangan di depan nya, begitu pula
dengan Ten, mereka melihat pemandangan
indah itu.

" The sunrise is beautiful isn't it? I love you, jadi jangan tinggalin aku."

Hikaru sontak melihat kearah Ten, yang sedang memperhatikannya

" Kenapa tiba tiba? "

Ten tersenyum.

" Tidak, aku hanya mimpi buruk tadi, Mimpi seakan akan kamu akan meninggalkanku, karena dunia punya norma."

" Kita punya cinta, tapi dunia punya norma Ten, aku tau itu mimpi buruk, tapi suatu saat pasti akan terjadi, karena alasan dunia punya norma. Kita tidak bisa menentang norma yang ada di dunia ini Ten. Kita tidak bisa bersama selamanya."

Senyum Ten seakan langsung pudar.

" Bisa jadi, hanya kita yang menentang norma Aku udah bahagia banget sama kamu, kalau pun kita sudah tidak bersama, dan kita juga sudah memiliki pasangan masing masing, jangan lupain kenangan ini ya?" ucap Ten menatap Hikaru.

" Tidak akan ku lupakan kenangan seindah ini, selagi kita masih bisa bersama, Ayo kita bersenang senang hingga Akhirnya kita terpisah untuk selamanya."


















:)

TenRun AreA! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang