Mph 6. PERGI KE PASAR

27.2K 2K 22
                                    

Happy Reading.
.
.

"Hari ini Lo di rumah doang kan Bab?."

Kenzi yang sedang menulis di meja belajar nya pun menghentikan aktivitasnya sebentar.

"Iya, kenapa?."

"Nggak sih, Kirain Lo bakal pergi ngedate, Kan Baru jadian."

Kenzi melihat ke arah Arjuna dan mengayunkan tangannya, memanggil Arjuna untuk mendekat ke arahnya.

Tanpa membantah sedikit pun, ia mulai berjalan mendekat.

Kenzi mulai membantu Arjuna merapikan Dasi yang sedang ia kenakan dengan Hati hati.

"Nggak, Kalau gue Keluar. dan nggak ada ketika Lo baru pulang, Lo bakal Ngomel kan?."

Dengan polosnya, Arjuna mengangguk.
"Pasti lah, Suami pulang kerja, bukannya di sambut. Eh malah Ilang ntah kemana. Demi Lo juga kali, emang mau di bilang Istri durhaka?."

"Kalau suaminya kek Lo, Gue terima terima aja sih." Ucap Kenzi dengan santainya.

Arjuna yang mendengar lontaran santai dari Kenzi pun meringis. Dia memprovokasi orang yang salah.

"Jelek banget ya gue. tertekan banget Lo hidup bareng gue kek nya. padahal Dulu, Lo nggak pernah mau jauh Dari Gue."

Kenzi menyelesaikan aktivitas membantu arjuna ,dan mendorong tubuh pria itu menjauh darinya dan melanjutkan lagi acara belajarnya.

"Dulu ya dulu, Nggak bisa di samain."

Arjuna menghela nafas."iya deh."

"Gue berangkat ya, Keknya pulang telat deh."

"Iya, Habis meeting di ajakin clien minum dulu?."

Arjuna mengangguk."iya, Nggak enak kalau nolak."

"Yaudah, minumnya jangan banyak banyak, Lo tau kan? Lo masih di bawah umur."

"Iya tau,"

"Lo mau makan di luar atau Di rumah?."

Arjuna diam sejenak, memikirkan keputusan yang bagus untuk saat ini.
"Keknya makan malam gue di rumah deh."

Kenzi menganggukkan kepalanya singkat tanda mengerti.

"Tapi bab."

"Hmm?."

"Menu kali ini, Gue pengen makanan khas Padang boleh nggak?."

"Tumben banyak minta, ada Apa?."

"Nggak papa sih, cuma dah lama banget gue nggak makan masakan Padang buatan Lo. padahal dulu, Masak masakan Padang adalah kesukaan Lo."

"Kan Lo yang larang." Singkatnya tanpa mengalihkan pandangannya dari buku.

"Ya kan karena Lo tiap hari masak itu itu Mulu."

"Hmmm."

"Maafin ya bab, masak masih ngambek gara gara itu sih? Udah lama banget kali."

[BXB] MY PLAYBOY HUSBAND [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang